Mahasiswa Indonesia Rayakan 75 Tahun Hubungan RI-Rusia Melalui Festival Erenias

Festival Erenias digelar di Universitas Indonesia pada 11-12 Februari 2025 dalam memperingati 75 tahun hubungan Indonesia-Rusia. (RT / Rebecca Napitupulu)

Mahasiswa Indonesia Rayakan 75 Tahun Hubungan RI-Rusia Melalui Festival Erenias

Willy Haryono • 22 February 2025 14:11

Jakarta: Saat Indonesia dan Rusia memperingati 75 tahun hubungan diplomatik, mahasiswa Indonesia mengubah kampus mereka menjadi tempat pameran seni dan tradisi Rusia yang semarak.

Dari suvenir dan kios makanan tradisional Rusia hingga pameran bersejarah, acara ini memamerkan kerja sama dan sejarah bersama selama puluhan tahun. Festival yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Budaya di Universitas Indonesia pada 11-12 Februari 2025 ini tidak hanya mewakili perayaan budaya, tetapi juga mewujudkan hubungan abadi antara Indonesia dan Rusia.

Semaraknya festival ini menjadi hidup melalui pertunjukan tari tradisional Rusia yang menjadi pusat perhatian. Mahasiswa Indonesia dari Universitas Padjadjaran bergabung dengan pemuda Rusia di Indonesia untuk mempersembahkan koreografi rumit yang menangkap warisan budaya Rusia yang kaya.

Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Sergei Tolchenov, yang menghadiri festival tersebut, menekankan pentingnya keterlibatan pemuda, dengan memperhatikan antusiasme kaum muda yang ingin belajar lebih banyak tentang Rusia.

“Sekarang negara kita tertutup, terutama karena sekarang kita memiliki jalur langsung antara Indonesia dan Rusia. Namun, tidak sembarang orang bisa datang ke negara saya. Karena di Rusia ada pepatah yang mengatakan "Lebih baik melihat sekali daripada mendengar 100 kali," kata Dubes Tolchenov.

"Tapi ini kesempatan untuk melihat budaya Rusia, berinteraksi dengan orang Rusia, bahkan mencoba kuliner Rusia di Universitas Indonesia," lanjutnya.

Sentimen ini senada dengan Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia Bondan Kanumoyoso, yang memandang inisiatif ini sebagai kesempatan yang sangat baik bagi mahasiswa Indonesia untuk mendalami budaya yang mereka pelajari.

"Mereka akan memiliki pemahaman yang lebih komprehensif tentang budaya Rusia. Jadi, budaya tidak hanya dipelajari sebagai pengetahuan, tetapi budaya juga dipraktikkan, budaya juga dialami, dan budaya juga menjadi tali penghubung antara dua negara," tutur Bondan.

Pencapaian puncak malam itu adalah pertunjukan mahasiswa Indonesia yang membawakan karya agung Mikhail Bulgakov, "The Master and Margarita." Adaptasi teatrikal tersebut memukau penonton, menghidupkan tema-tema novel tentang cinta, kekuatan, dan mistisisme sekaligus memperdalam pemahaman lintas budaya antara kedua negara.

Festival Erenias merupakan bukti kerja sama budaya dan ekonomi selama puluhan tahun. Ketika kaum muda memanfaatkan hubungan ini melalui budaya, pendidikan, dan pariwisata, masa depan hubungan Indonesia-Rusia menunjukkan harapan besar.

Baca juga:  Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Dubes Sergey Serukan Kemitraan Strategis RI-Rusia

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)