Ilustrasi emas. Foto: Unplash
Husen Miftahudin • 10 October 2024 09:32
Chicago: Harga emas memperpanjang penurunannya untuk hari keenam berturut-turut setelah Federal Reserve (Fed) merilis Risalah Rapat September. Risalah tersebut menunjukkan mayoritas Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) mendukung pemangkasan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps).
Meskipun demikian, dikutip dari FX Street, Kamis, 10 Oktober 2024, XAU/USD diperdagangkan dalam level yang sudah dikenal di dekat USD2.610. Angka ini mengalami penurunan lebih dari 0,37 persen.
Adapun risalah FOMC menunjukkan beberapa pejabat lebih suka pemangkasan suku bunga sebesar 25 bps, meskipun semua peserta mendukung penurunan suku bunga. Mengenai mandat ganda Fed dalam kedua kasus tersebut, hampir semua pejabat melihat risiko inflasi cenderung menurun, sementara risiko terhadap pasar tenaga kerja cenderung meningkat.
Berdasarkan data tersebut, CME FedWatch Tool menunjukkan peluang penurunan suku bunga sebesar 25 bps diturunkan dari 85,2 persen sehari yang lalu menjadi 75,9 persen. Ini berarti beberapa pelaku pasar memposisikan diri mereka terhadap Fed yang mempertahankan suku bunga tidak berubah, dengan peluang sebesar 24,1 persen, naik dari 14,8 persen pada Selasa.
Baca juga: Harga Emas Antam Merosot Rp8.000/Gram |