Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Sumbawa Lanjutkan Program Upland

Kendaraan bantuan program Upland di Sumbawa, NTB. Dok MI

Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Sumbawa Lanjutkan Program Upland

Rahmatul Fajri • 20 November 2024 00:08

Sumbawa: Pemerintah Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) bakal mendukung upaya Kementerian Pertanian (Kementan) mewujudkan swasembada pangan sebagai salah satu asta cita Presiden Prabowo Subianto. Salah satunya, dengan melanjutkan pertanian dataran tinggi atau program Upland Kementan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumbawa, Budi Prasetiyo, mengungkapkan program ini memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan kesejahteraan petani, khususnya pendapatan dan produktivitas. Menurutnya, program ini telah memberikan banyak manfaat yang sangat berarti bagi petani di Sumbawa.

"Program Uplang telah memberikan kebaikan dan asas manfaat yang sangat berharga bagi petani-petani kita untuk peningkatan kesejahteraan dan peningkatan pendapatan mereka," kata Budi Prasetiyo dikutip Selasa, 19 November 2024.

Meskipun Program Upland akan berhenti dalam waktu beberapa tahun ke depan, pemerintah Kabupaten Sumbawa berencana mengembangkan dan melanjutkan program tersebut. Program ini dianggap terobosan yang dapat mendukung program swasembada pangan Kementan.
 

Baca juga: Pastikan Program Strategis Prabowo-Gibran, Kepala Daerah Mesti Selaras

Dia juga berharap para petani dapat mengambil pelajaran berharga dari sistem pertanian yang diterapkan lewat program ini. Khususnya, dalam meningkatkan produktivitas bawang merah di Kabupaten Sumbawa.

"Sehingga Kabupaten Sumbawa menjadi penghasil bawang merah terbaik di Indonesia," ujarnya.

Manajer Program Upland Kementan Muhammad Ikhwan mengungkapkan berbagai kegiatan telah dilaksanakan di NTB. Dia berharap program ini dapat terus berjalan dan dimanfaatkan petani.

"Kami berharap dapat memudahkan petani dalam meningkatkan produktivitas hasil pertanian mereka," kata Ikhwan.

Program UPLAND yang didanai oleh Islamic Development Bank (IsDB) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD) memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan, termasuk pembentukan korporasi petani yang diharapkan dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk menampung hasil pertanian.

"Selain meningkatkan produktivitas, kami juga berharap korporasi yang telah dibentuk dapat menjadi wadah yang efektif, sehingga hasil pertanian mereka bisa terdistribusi dengan lebih baik," ungkap Ikhwan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)