Anggota Parlemen AS dan Suaminya Tewas Ditembak, Pelaku Menyamar sebagai Polisi

Penembakan terjadi di tengah gelombang protes menentang kebijakan imigrasi Presiden AS Donald Trump. (Anadolu Agency)

Anggota Parlemen AS dan Suaminya Tewas Ditembak, Pelaku Menyamar sebagai Polisi

Willy Haryono • 15 June 2025 10:12

Minnesota: Seorang anggota parlemen Amerika Serikat (AS) dari Minnesota dan suaminya ditembak mati di rumah mereka pada Sabtu dini hari oleh seseorang yang menyamar sebagai polisi. Sementara satu anggota parlemen kedua dan istrinya terluka dalam apa yang digambarkan Gubernur Tim Walz sebagai "kekerasan politik."

Eks Ketua DPR AS dari Partai Demokrat Melissa Hortman dan suaminya tewas ditembak di rumah mereka di Brooklyn Park, sementara senator John Hoffman dan istrinya, Yvette, dibawa ke rumah sakit untuk menjalani operasi usai beberapa kali ditembak.

Pihak berwenang secara aktif mencari tersangka beberapa jam setelah penembakan.

"Kita semua, di Minnesota dan di seluruh negeri, harus menentang segala bentuk kekerasan politik," kata Walz dalam konferensi pers, dikutip dari Euronews, Minggu, 15 Juni 2025.

Inspektur Drew Evans dari Biro Penangkapan Kriminal menyatakan bahwa pihak berwenang secara aktif mencari tersangka.

Sumber dari Associated Press menyatakan bahwa motif penembakan belum ditentukan, dan bahwa penyelidikan masih dalam tahap awal.

Polisi memperingatkan untuk menghindari protes "No Kings"

Beberapa jam setelah penembakan, ratusan polisi dan deputi sheriff dari berbagai departemen di Minnesota, beberapa mengenakan perlengkapan taktis dengan senjata serbu, tersebar di seluruh kota. Terlihat polisi memasang blokade jalan, tempat mobil-mobil dihentikan dan digeledah untuk penyelidikan.

Setelah serangan itu, polisi di Minnesota secara resmi membatalkan protes "No Kings,” merujuk pada gerakan menentang kebijakan Presiden AS Donald Trump.

Aparat kepolisian telah menemukan tulisan-tulisan yang menyebutkan nama-nama beberapa anggota parlemen dan pejabat lainnya di mobil polisi palsu yang mereka yakini digunakan tersangka dalam penembakan itu.

Baca juga:  Lima Orang Terluka dalam Penembakan di Washington DC

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)