Gara-gara Trump, Presiden Komisi Eropa Sebut Tatanan Barat Sudah Berakhir

Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen. Foto: Anadolu

Gara-gara Trump, Presiden Komisi Eropa Sebut Tatanan Barat Sudah Berakhir

Fajar Nugraha • 17 April 2025 13:05

Brussel: Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen, menyatakan era tatanan dunia Barat yang lama telah berakhir. Pernyataan tersebut diungkapkan von der Leyen dalam wawancara dengan Die Zeit.

Pernyataan tersebut muncul sebagai respons terhadap perubahan kebijakan luar negeri Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump dan tantangan geopolitik global yang semakin kompleks.

“Barat seperti yang kita kenal selama ini tidak ada lagi,” tegas von der Leyen, seraya menambahkan bahwa Uni Eropa harus memainkan peran lebih aktif dalam membentuk tatanan dunia baru, dikutip dari Anadolu, Rabu, 16 April 2025.

Ia menyoroti persaingan AS-Tiongkok dan ambisi imperialis Rusia sebagai faktor utama yang mengganggu stabilitas global.

Transformasi peran Uni Eropa

Von der Leyen mengungkapkan peningkatan minat kerja sama dari berbagai negara.

“Saya saat ini melakukan pembicaraan yang tak terhitung jumlahnya dengan kepala negara dan pemerintahan di seluruh dunia yang ingin bekerja sama dengan kami,” ujar Von der Leyen, menyebut Kanada, India, Malaysia, Indonesia, Meksiko, dan Amerika Selatan sebagai contoh.

Ia menekankan bahwa meskipun perdagangan dengan AS hanya mewakili 13?ri perdagangan global, Uni Eropa tetap menjadi mitra penting.

“Semua orang meminta lebih banyak perdagangan dengan Eropa - dan ini bukan hanya tentang hubungan ekonomi,” tambah von der Leyen, menyoroti nilai prediktabilitas yang ditawarkan blok Eropa.


(Muhammad Adyatma Damardjati)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)