Google Maps Ganti Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika

Washington: Google akan mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika di aplikasi Google Maps. Sebelumnya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memerintahkan agar perairan itu diganti namanya dalam dokumen pemerintah AS.

Di antara sejumlah tindakan eksekutif yang ditandatangani Trump pada minggu pertamanya menjabat adalah mengganti nama Teluk Meksiko di peta resmi AS dan komunikasi federal. Perubahan nama itu hanya akan muncul untuk pengguna Google Maps di AS.

Google juga mengatakan, pengguna aplikasi AS-nya akan melihat gunung tertinggi di Amerika Utara, Gunung Denali, kembali ke nama sebelumnya, Gunung McKinley, setelah Trump mendorong penggantian nama secara terpisah.

"Kami telah menerima beberapa pertanyaan tentang penamaan di Google Maps," kata perusahaan itu dalam sebuah posting media sosial pada Senin, seperti dikutip BBC, Selasa 28 Januari 2025.

"Kami memiliki praktik lama untuk menerapkan perubahan nama ketika nama itu telah diperbarui di sumber resmi pemerintah,” ujar Google.

Google mengatakan perubahan -,untuk Teluk Meksiko dan Gunung Denali,- akan dilakukan ‘dengan cepat’ setelah Sistem Informasi Nama Geografis (GNIS) diperbarui.

"Ketika nama resmi berbeda-beda di antara negara, pengguna Maps akan melihat nama lokal resmi mereka," kata perusahaan itu.

"Semua orang di belahan dunia lain akan melihat kedua nama itu. Itu juga berlaku di sini,” imbuh Google.

Perubahan nama tersebut tampaknya menjadi prioritas utama bagi Trump, yang menyebutkannya dalam pidato pelantikannya pada 20 Januari - hanya beberapa menit setelah diambil sumpah jabatannya.

"Amerika akan mendapatkan kembali tempatnya yang sah sebagai negara yang paling hebat, paling kuat, dan paling dihormati di Bumi, yang akan membangkitkan rasa kagum dan kekaguman seluruh dunia," kata Trump saat itu.

"Tidak lama lagi, kami akan mengubah nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika."

Sementara itu, presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum mengolok-olok keputusan Trump untuk mengganti nama tersebut dan bahkan awalnya dengan nada sarkastis menyarankan untuk mengganti nama Amerika Utara menjadi "América Mexicana" atau "Amerika Meksiko".

"Ia mengatakan bahwa ia akan menyebutnya Teluk Amerika di landas kontinennya," kata Sheinbaum minggu lalu.

"Bagi kami, itu masih Teluk Meksiko, dan bagi seluruh dunia, itu masih Teluk Meksiko,” pungkas Sheinbaum.