Longsor di Toraja Utara, 2 Orang Meninggal

ilustrasi.

Longsor di Toraja Utara, 2 Orang Meninggal

Lina Herlina • 23 January 2025 17:41

Toraja: Bencana tanah longsor terjadi Lembang Sarambu, Kecamatan Buntu Pepasan, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Kamis dini hari, 23 Januari 2025. Bencana itu mengakibatkan dua orang meninggal. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyebut longsor terjadi sekitar pukul 02.00 Wita, dengan lima keluarga terdampak. Dalam bencana itu, dua orang meninggal yakni atas nama Saleppang dan istrinya, Liku. 

"Selain itu, dua orang lainnya, Agustinus Arrang dan Rosmawati, mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di RS Elim Rantepao," ungkap Kepala BPBD Sulsel Amson Padolo, Kamis, 23 Januari 2025. 

Dia mengungkap bahwa kerusakan akibat longsor cukup parah. Yakni tiga rumah Tongkonan dan dua rumah panggung rusak berat, kemudian enam lumbung dan satu kandang kerbau juga rusak.

"Dua ekor kerbau dan dua ekor babi juga dilaporkan mati akibat longsor kali ini," ungkap dia.

Baca: 

Longsor Pekalongan, Tim K-9 Polda Jateng Temukan Jasad Bayi 5 Bulan Tertimbun Tanah


Sementara itu, BPBD Kabupaten Toraja Utara telah menerjunkan tim untuk melakukan kaji cepat ke lokasi, assessment, dan menyusun laporan kaji cepat untuk penanganan lebih lanjut. Hingga saat ini, taksiran kerugian material belum dapat dipastikan.

BPBD Kabupaten Toraja Utara terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan bantuan yang diperlukan. Kabupaten Toraja Utara merupakan satu dari sekian kabupaten di Sulsel yang disebut selalu menjadi langganan bencana longsor. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)