Presiden Prabowo Pede Sektor Energi RI Masih Menarik di Mata Dunia

Presiden Prabowo Subianto saat meresmikan IPA Convex ke-49 Tahun 2025. Foto: dok Kementerian ESDM.

Presiden Prabowo Pede Sektor Energi RI Masih Menarik di Mata Dunia

Husen Miftahudin • 22 May 2025 11:19

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto optimistis sektor energi Indonesia masih menarik di mata dunia. Hal itu ia tegaskan saat meresmikan Konvensi dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA Convex) ke-49 Tahun 2025, yang dihadiri oleh perwakilan negara sahabat dan delegasi lebih dari 60 negara.

"Ini mencerminkan sektor energi Indonesia tetap dinamis dan menarik di mata dunia," ujar Prabowo, dikutip dari siaran pers Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kamis, 22 Mei 2025.

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan, kehadiran Presiden Prabowo hari ini menjadi dorongan semangat bagi gelaran IPA Convex, setelah 2018 menjadi kali terakhir kehadiran Presiden. Hadirnya Prabowo juga menjadi bukti dukungan serius pemerintah dan untuk pelaku usaha dalam pencapaian target lifting migas ke depan.

"Kehadiran Bapak Presiden hari ini membawa angin segar untuk pemerintah dan KKKS mewujudkan apa yang menjadi target Bapak Presiden untuk lifting minyak kita ke depan bisa mencapai 900 ribu barel sampai satu juta," kata Bahlil.

Ia pun menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), dan para pelaku industri untuk menggenjot target ini.

"KKKS ini sebenarnya semangat. Tetapi ada tiga hal yang mereka katakan kepada saya. Yang pertama ada kepastian, yang kedua kalau ekspansi harus cepat break even point. Yang ketiga mereka menantang saya, kalau memang Presiden, Pak Prabowo, serius untuk kita meningkatkan lifting, harus kita kolaborasi antara pemerintah, SKK Migas, dan KKKS," ucap Bahlil.
 

Baca juga: Presiden Prabowo Optimistis Indonesia Segera Swasembada Energi, Siap Jadi Pemasok Global


(Ilustrasi. Foto: Freepik)
 

Pererat kolaborasi pemerintah dan pelaku industri


Senada dengan hal ini, Presiden IPA Carole J. Gall menyampaikan tujuan bersama antara pemerintah dan pelaku industri dapat dicapai melalui kolaborasi.

"Semangat kolaboratif antara pemerintah dan pelaku industri selalu menjadi landasan kemajuan kita. Kami yakin dengan kepercayaan dan keselarasan yang berkelanjutan, masa depan energi Indonesia akan lebih menjanjikan," tutur Carole.

Pada gelaran ini, Presiden Prabowo dan Menteri Bahlil menyaksikan penandatanganan sejumlah dokumen penting di sektor migas, di antara nya penandatanganan tiga kontrak bagi hasil Wilayah Kerja (WK) migas, yakni WK Kojo, WK Binaiya, dan WK Serpang, serta pengesahan sejumlah Head of Agreement bagi dokumen komersial di sektor migas.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)