Ambulans mengangkut korban luka ledakan dahsyat di kota Khar, Pakistan, 30 Juli 2023 (Rescue 1122 Head Quarters)
Willy Haryono • 31 July 2023 04:55
Khar: Setidaknya 44 orang tewas setelah seorang pengebom bunuh diri menyerang sebuah konvensi politik yang diselenggarakan sebuah partai Islam di distrik Bajaur, Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, menurut keterangan kepolisian setempat.
Lebih dari 100 orang juga terluka, 17 di antaranya kritis, dalam serangan yang menargetkan anggota partai Jamiat Ulema-e-Islam-Fazl (JUI-F) yang sedang berkumpul di kota Khar dekat perbatasan Afghanistan.
Kepolisian setempat mengatakan, seorang individu meledakkan diri dengan bahan peledak berkekuatan tinggi di dekat panggung konvensi.
Dikutip dari laman CNN, Minggu, 30 Juli 2023, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Namun, cabang lokal kelompok Islamic State (ISIS) sebelumnya pernah menargetkan jajaran pemimpin partai JUI-F karena dianggap bertentangan dengan ideologi mereka.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif "mengutuk keras" ledakan itu, menurut pernyataan yang dikeluarkan kantornya.
Investigasi sedang dilakukan, dan kantor PM Pakistan telah meminta laporan dari Menteri Dalam Negeri Rana Sanaullah dan pemerintah daerah Khyber Pakhtunkhwa, lanjut pernyataan tersebut.
Ketua JUI-F, Maulana Fazlur Rehman, mengungkapkan "kesedihan dan penyesalan mendalam" atas ledakan tersebut. "Pemerintah federal dan provinsi akan memberikan perawatan terbaik kepada mereka yang terluka," ungkapnya.
Seorang saksi mata mengatakan lebih dari 500 orang menghadiri konvensi JUU-F pada saat kejadian. "Ledakan dahsyat membuat saya pingsan," kata Rahim Shah kepada kantor berita Dawn.
Saat mulai tersadar, Rahim mengaku mendengar "sejumlah orang yang berteriak dan suara tembakan." Ia juga mengaku melihat darah di mana-mana.
Ledakan di kota Khar ini terjadi di saat partai-partai politik Pakistan sedang memulai persiapan kampanye menjelang pemilu yang dijadwalkan berlangsung akhir tahun ini.
Baca juga: Indonesia Kutuk Keras Serangan Teroris di Masjid Pakistan