IHSG. Foto: MI.
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik pada penutupan perdagangan hari ini.
IHSG naik 0,57 persen ke level 7.670 pada penutupan perdagangan Jumat, 30 Agustus 2024. Secara year to date, IHSG sudah naik sebesar 4,74 persen.
Mirae Sekuritas Indonesia menuturkan pendorong utama net buy yang kuat dan kenaikan IHSG ke All Time High (ATH) bulan ini adalah sikap The Fed yang cenderung dovish dan berpotensi melakukan pemotongan suku bunga dalam pidatonya di Jackson Hole.
"Ini mendorong investor institusi beralih ke risk on dengan membeli obligasi dan saham," tegas Mirae Sekuritas, Jumat, 30 Agustus 2024.
Ajaib Sekuritas menuturkan sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, IHSG terkoreksi akibat aksi profit taking setelah berhasil menyentuh level 7.700.
Meskipun IHSG terkoreksi arus modal asing di pasar ekuitas domestik terus mengalir sebesar Rp1,40 triliun, sehingga sejak awal tahun inflow tercatat Rp16,51 triliun pada perdagangan kemarin.
Wall Street bervariasi
Bursa saham AS berakhir bervariasi pada perdagangan Kamis, karena Wall Street memberikan respons yang tidak bersemangat terhadap hasil terbaru Nvidia. Meskipun produsen cip itu mencatatkan pertumbuhan yang mengesankan, yang telah menjadi pendorong utama reli pasar tahun ini.
Melansir Xinhua, Jumat, 30 Agustus 2024, indeks Dow Jones Industrial Average naik 243,63 poin atau 0,59 persen menjadi 41.335,05. Indeks S&P 500 turun 0,22 poin atau 0,00 persen menjadi 5.591,96. Nasdaq Composite Index turun 39,60 poin atau 0,23 persen menjadi 17.516,43.
Tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor energi dan keuangan memimpin penguatan dengan masing-masing naik 1,26 persen dan 0,85 persen. Sementara itu, sektor teknologi dan barang kebutuhan pokok konsumen memimpin penurunan dengan masing-masing turun 0,74 persen dan 0,47 persen.