Ilustrasi Wall Street. Foto: iStock
Annisa Ayu Artanti • 6 January 2024 08:26
New York: Wall Street ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB). Namun mengakhiri kenaikan beruntun selama sembilan minggu setelah para investor mempertimbangkan laporan pekerjaan yang lebih kuat dari perkiraan.
Melansir Xinhua, Sabtu, 6 Januari 2024, indeks Dow Jones Industrial Average naik 25,77 poin, atau 0,07 persen menjadi 37.466,11. Indeks S&P 500 bertambah 8,56 poin atau 0,18 persen, menjadi 4.697,24. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 13,77 poin, atau 0,09 persen menjadi 14.524,07.
Delapan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir dalam zona hijau, dengan sektor keuangan dan utilitas memimpin keuntungan dengan kenaikan masing-masing sebesar 0,53 persen dan 0,39 persen.
Sementara itu, bahan pokok konsumen dan real estat memimpin pelemahan dengan masing-masing turun 0,24 persen dan 0,19 persen.
Bank-bank terus berkinerja baik, menjelang dimulainya musim laporan keuangan minggu depan, dengan indeks S&P Banks (SPXBK) mencapai level tertinggi dalam 11 bulan. Bank-bank besar regional jga menguat, dengan KeyCorp (KEY.N), Citizens Financial Group (CFG.N) dan Comerica Inc (CMA.N) yang semuanya naik.
Namun, ini adalah pertama kalinya sejak Oktober masing-masing indeks mengalami kerugian mingguan, mengakhiri posisi tertinggi terpanjang masa bagi S&P sejak 2004 dan rekor Dow serta Nasdaq sejak 2018-2019.
Kerugian teknologi terkonsentrasi di antara saham-saham terbesar. Sebanyak 12 perusahaan teknologi terbesar yang terdaftar di S&P melemah rata-rata sekitar empat persen minggu ini. Atas penurunan itu kapitalisasi pasar merosot sekitar USD500 miliar.
"Untuk saat ini, ini mungkin terlihat seperti koreksi yang sehat untuk pasar yang telah jenuh beli pada akhir tahun lalu," kata Kepala Strategi Ekuitas dan Derivatif AS di BNP Paribas, Greg Boutle.
Pasar tenaga kerja AS kembali bergairah
Dari sisi data ekonomi, pasar tenaga kerja AS kembali bergairah di Desember, melampaui ekspektasi dengan lonjakan 216 ribu pekerjaan nonpertanian baru. Pertumbuhan pekerjaan yang kuat ini secara signifikan melebihi perkiraan pasar sebesar 170 ribu.
Rincian lain dari laporan tersebut menunjukkan tingkat pengangguran tetap tidak berubah pada 3,7 persen.
Sementara itu, indeks layanan yang lebih lemah dari perkiraan untuk Desember 2023 yang dikeluarkan oleh Institute for Supply Management (ISM) mendukung ekspektasi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve dan karenanya membantu indeks utama ditutup tinggi pada Jumat.
Indeks layanan ISM untuk Desember 2023 turun ke level terendah tujuh bulan di 50,6 dari 52,7 di bulan sebelumnya, menurut data yang dikeluarkan pada Jumat pagi.