Satya Wacana Salatiga Bangkit dan Benamkan Bima Perkasa Jogja

Semarang: Satya Wacana Salatiga mengamuk di babak kedua, menciptakan gelombang serangan yang membuat Bima Perkasa Jogja kewalahan. Satya Wacana menciptakan perbedaan dengan keunggulan 49-25 di second half, untuk meraih kemenangan keempat musim ini dengan skor 78-57 atas Bima Perkasa. 

Bermain di hadapan pendukungnya sendiri di Knight Stadium, sepertinya memberikan aura berbeda bagi Satya Wacana. Para pendukung terlihat antusias, dan terus mengintimidasi tim tamu. Terdengar ketika pemain Bima Perkasa melakukan free throw, fans Satya Wacana berteriak untuk mengganggu konsentrasi. 

Secara permainan, kedua tim tidak memiliki masalah. Tetapi mereka sama-sama punya akurasi tembakan yang rendah. Sehingga masing-masing tim hanya mencetak field goals precentage di bawah 30 persen, dengan jumlah attempt di bawah 20 kali, di awal laga. Skor 16-16 menutup kuarter pertama. 

Satya Wacana rupanya masih berjuang untuk memperbaiki penyelesaian akhir. Dari sisi serangan sudah bagus, hanya saja pemain-pemain Satya Wacana terlalu banyak melakukan pelanggaran di paint area. Bima Perkasa memanfaatkan hal tersebut dengan memasukkan tujuh kali free throw dari 11 kesempatan. 

Sebenarnya masalah Bima Perkasa sudah bisa diselesaikan. Ketika ada Brandis Ross, Bima Perkasa sulit menguasai paint area. Tapi saat Garrius Holloman berduet dengan Komagum, maka Bima Perkasa bisa lebih baik. Komagum memborong enam angka bagi Bima Perkasa di satu menit terakhir kuarter kedua. Menutupnya dengan slam dunk, untuk memberikan Bima Perkasa keunggulan 32-29 saat turun minum. Komagum menyumbang 10 poin dan 11 rebound di babak pertama.

Kebangkitan Satya Wacana di kuarter ketiga, digawangi oleh Isaac Asrat dan Michael Henn. Asrat mencetak dua kali three point, dan Henn membuka serta menutup poin Satya Wacana di kuarter ketiga. Kedua pemain meningkatkan akurasi tembakan Satya Wacana yang bermasalah di babak pertama. Di kuarter ketiga, field goals precentage Satya Wacana naik jadi 50%. 

Ketika kepercayaan diri pemain naik, Satya Wacana semakin mudah dalam mengeksekusi strategi, khususnya dalam hal tembakan jarak jauh. Satya Wacana memasukkan lima three point dari enam percobaan di kuarter keempat. Total mereka mencetak 11 three point dari 25 percobaan secara keseluruhan. Sementara Bima Perkasa tidak mampu bangkit dan terpaksa menelan kekalahan ke-12 dari 14 pertandingan musim ini. 

Empat pemain Satya Wacana mencetak double-digit points. Sesuatu yang jarang sekali terjadi dalam pertandingan mereka. Isaac Asrat tampil panas dengan kontribusi 23 poin, sembilan assist, enam rebound, lima steal, dan satu block. Asrat menyumbang lima three point dari total 11 tembakan tiga angka Satya Wacana di laga ini. 

Tyree Robinson menyelesaikan laga dengan double-double 14 poin dan 11 rebound. Calvin Yeremias Biyantaka dan Michael Henn sama-sama menambahkan 15 poin. Satya Wacana bukan hanya bagus dari sisi field goals, tapi mereka bisa mencetak 24 poin dari fast break, dan mengkonversi 17 turnovers Bima Perkasa menjadi 25 poin. 

Dari sisi Bima Perkasa, Jonathan Komagum mencetak 16 poin dan 20 rebound. Brandis Ross menyumbang 15 poin dan sembilan rebound. Bima Perkasa harus menerima kekalahan beruntun kedua dalam dua laga terakhir. Mereka terbenam di peringkat ke-12 klasemen sementara liga.