IHSG Berpotensi Rebound, Berikut Saham-saham yang Layak Dikoleksi Hari Ini

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini berada di posisi 7.528,19. Hingga pukul 09.15 WIB, IHSG langsung meroket ke level 7.582,73 atau naik sebanyak 54,80 poin setara 0,73 persen.

"IHSG berpotensi sedikit teknikal rebound menunggu data inflasi Indonesia hari ini yang diproyeksi menurun. Support IHSG pada level 7.450-7.490 dan Resist IHSG pada level 7.550-7.600," ungkap Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman, dilansir Investing.com, Selasa, 1 Oktober 2024.

Diketahui, IHSG ditutup turun 2,2 persen di perdagangan Senin, 30 September 2024, disertai dengan net sell asing sebesar Rp2,66 triliun. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BBCA, BMRI, ADRO, dan PTBA.

Sementara itu, Indeks S&P 500 berhasil mencetak rekor penutupan tertinggi pada Senin. Setelah sempat mengalami penurunan singkat menyusul pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell yang mengatakan bank sentral AS tidak terburu-buru untuk melakukan penurunan suku bunga lebih lanjut.

Adapun Dow Jones naik 0,04 persen menjadi 42.330,15. S&P 500 menguat 0,42 persen menjadi 5.762,48, dan Nasdaq Composite naik 0,38% menjadi 18.189,17.
 

Baca juga: Indeks Saham AS Cetak Rekor di Akhir September

 

Rekomendasi saham

Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan trading para pelaku pasar, yaitu INCO, PANI, MBMA, NCKL, HRUM, dan BMRI. Berikut ini rekomendasi trading sahamnya:

1. INCO
Spec Buy dengan area beli di Rp4.030, cutloss jika break di bawah Rp4.000. Jika tidak break di bawah Rp4.000, potensi naik ke Rp4.150-Rp4.200 short term.

2. PANI
Buy on Weakness dengan area beli di Rp11.075, cutloss jika break di bawah Rp10.875. Jika tidak break di bawah Rp10.875, potensi naik ke Rp11.750-Rp12.075 short term.

3. MBMA
Spec Buy dengan area beli di Rp580, cutloss jika break di bawah Rp565. Jika tidak break di bawah Rp565, potensi naik ke Rp610-Rp635 short term.


(Ilustrasi, seorang trader tengah menganalisa perdagangan saham di BEI). Foto: dok MI/Usman)

4. NCKL
Spec Buy dengan area beli di Rp890, cutloss jika break di bawah Rp870. Jika tidak break di bawah Rp870, potensi naik ke Rp915-Rp945 short term.

5. HRUM
Buy on Weakness dengan area beli di Rp1.360, cutloss jika break di bawah Rp1.320. Jika tidak break di bawah Rp1.320, potensi naik ke Rp1.400-Rp1.435 short term.

6. BMRI
Buy on Weakness dengan area beli di Rp6.850, cutloss jika break di bawah Rp6.600. Jika tidak break di bawah Rp6.600, potensi naik ke Rp7.000-Rp7.125 short term.