Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto: Dokumen Kemenko Perekonomian
M Ilham Ramadhan Avisena • 4 December 2024 14:43
Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan siap bersaing dengan beberapa negara Asia Tenggara lain untuk menarik minat investasi Tiongkok.
Hal itu diungkapkan Airlangga seiring dengan terpilihnya Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat (AS) yang dianggap akan memberatkan sisi perdagangan dari Negeri Tirai Bambu.
Pemerintah katanya membuka pintu lebar-lebar bagi pengusaha Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia.
"Nanti kita lihat langkah-langkah yang dilakukan. Tapi kebijakan China+1 kan memang sudah lama. Jadi tinggal plus one-nya itu bersaing antara Indonesia, Vietnam, dan Thailand," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto kepada pewarta dilansir Media Indonesia, Rabu, 4 Desember 2024.
.jpg)
Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Sebelumnya, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza mengungkapkan Indonesia saat ini berada dalam posisi yang diuntungkan pasca terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.
Sebab, saat ini mulai banyak pengusaha asal Tiongkok yang berniat berinvestasi dan merelokasi pabriknya ke Indonesia.
"Ada banyak sekali permintaan pengusaha Tiongkok untuk bertemu dengan pihak perindustrian, kami berpikir mereka menilai lebih baik memindahkan industri ke Asia Tenggara, termasuk Indonesia, agar ekspor ke AS tidak rugi," ungkap Faisol Riza.