Presiden Prabowo Diingatkan Tak Boleh Lengah Hadapi Potensi Pandemi

Presiden Prabowo Subianto/Medcom.id/MPR

Presiden Prabowo Diingatkan Tak Boleh Lengah Hadapi Potensi Pandemi

Kautsar Widya Prabowo • 7 December 2024 13:38

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Ketua Dewan GAVI (Global Alliance for Vaccines and Immunization), José Manuel Barroso, dan CEO GAVI, Shania Nishtar, di Istana Merdeka, pada Jumat, 6 Desember 2024. GAVI, kata Prabowo, menekankan pentingnya kesiapsiagaan terhadap ancaman pandemi masa depan.

"Beliau (Barroso) memberi juga peringatan, kita tidak boleh lengah, karena kemungkinan terjadi pandemi bisa sewaktu-waktu. Di Afrika sekarang ada juga masih wabah yang disebut Mpox," ujar Prabowo, dikutip pada Sabtu, 7 Desember 2024.

Prabowo menerangkan GAVI merupakan salah satu pihak yang membantu Indonesia saat pandemi covid-19. GAVI telah memberikan bantuan gratis 110,3 juta dosis vaksin senilai USD684,6 juta.

"Dan juga bantuan-bantuan biaya lainnya yang hampir berjumlah USD1 miliar," jelasnya.
 

Baca: Presiden Prabowo Tegaskan PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah

Sebagai bentuk apresiasi atas dukungan besar GAVI, Presiden Prabowo mengumumkan Indonesia akan bergabung dalam aliansi global. Prabowo akan memberikan donasi USD 30 juta.

"Kita sekarang yang sudah pulih, kita sekarang merasa ingin ikut juga bantu GAVI dalam pekerjaan selanjutnya, dan kita sudah siap untuk menyumbang USD 30 juta," ucap Presiden Prabowo.

Sementara itu, Ketua Dewan GAVI, José Manuel Barroso, mengucapkan terima kasih atas sambutan dan penghormatan yang diberikan oleh Presiden Prabowo. Barroso turut memuji kontribusi Indonesia dalam kesehatan global.

Kami mengagumi peran Indonesia, juga di kawasan, yang dapat menjadi platform bagi kesehatan global, termasuk program imunisasi dan manufaktur vaksin yang juga diekspor ke berbagai negara," kata Barroso.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)