Penembakan di Taman Air AS Lukai 9 Orang, Satu Kritis

Michigan: Sembilan orang, termasuk dua anak kecil, terluka dalam penembakan di sebuah taman air dekat Detroit, kota terbesar di Michigan, Amerika Serikat (AS) pada Sabtu malam waktu setempat.

Melansir dari India Today, Minggu, 16 Juni 2024, tersangka dinyatakan tewas usai menembak dirinya sendiri di sebuah rumah dekat lokasi penembakan.

Para deputi mengepung rumah tersebut, dan mencoba melakukan kontak dengan tersangka di dalam, tetapi tidak berhasil, menurut aporan Associated Press. Selang beberapa waktu, petugas mengirim pesawat nirawak (drone) dengan kamera ke dalam rumah. Di sana, tersangka terlihat sudah meninggal dunia.

Senjata api yang digunakan tersangka dalam menembak sembilan orang dan dirinya sendiri ditemukan di lokasi kejadian. Senjata lain ditemukan di dalam rumah.

Meski pihak berwenang tidak merilis nama tersangka, ia dideskripsikan sebagai pria kulit putih berusia 42 tahun yang tinggal bersama ibunya. Ibu dari pria itu telah diberitahu petugas.

Pihak berwenang awalnya mengatakan mereka yakin sebanyak 10 orang mengalami luka tembak akibat penembakan di Rochester Hills. Namun jumlah tersebut direvisi setelah mereka memeriksa ke rumah sakit setempat.

Berbicara dalam konferensi pers, Sheriff Oakland County Michael Bouchard mengatakan seorang pria keluar dari kendaraan di depan taman Brooklands Plaza Splash Pad, di Rochester Hills, Michigan, sekitar pukul 17.00 (21.00 GMT) dan melepaskan sekitar 30 tembakan dari pistol Glock 9mm semi-otomatis.

Seorang anak laki-laki berusia delapan tahun tertembak di bagian kepala dan berada dalam kondisi kritis. Ibu dari anak laki-laki tersebut juga berada dalam kondisi kritis setelah terluka di bagian perut dan kaki, dan saudara laki-lakinya yang berusia empat tahun berada dalam kondisi stabil dengan luka di kaki, tambahnya.

Setidaknya satu saksi melaporkan bahwa penembak tampaknya menggunakan dua pistol selama serangan itu, namun hal itu belum dapat dikonfirmasi, kata sheriff.

Baca juga:  Empat Petugas Penegak Hukum AS Tewas dalam Baku Tembak