Startup Pengembangan Udang Raih Pendanaan USD13,1 Juta

Aplikasi JALA untuk budidaya udang. Foto: Perusahaan.

Startup Pengembangan Udang Raih Pendanaan USD13,1 Juta

Arif Wicaksono • 28 November 2023 21:39

Jakarta: JALA mengumumkan putaran pendanaan seri A sebesar USD13,1 juta yang dipimpin oleh Intudo Ventures dengan partisipasi Sinar Mas Digital Ventures (SMDV) serta investor terdahulu yaitu Mirova dan Meloy Fund (Deliberate Capital).

Dengan putaran pendanaan ini, JALA berencana untuk memperluas operasionalnya di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk Sumatra, Sulawesi, dan Nusa Tenggara, tiga wilayah yang memiliki potensi unik bagi pertumbuhan industri budi daya udang.

"Sebagai produsen udang terbesar keempat di dunia, Indonesia memiliki peran penting dalam rantai pasok seafood secara global. Seiring berkembangnya industri udang di negara ini, permintaan akan solusi budidaya udang modern juga meningkat," jelas Founding Partner Intudo Ventures Patrick Yip, dalam keterangan resmi, Selasa, 28 November 2023.

Dia menuturkan rangkaian solusi digital JALA membantu petambak menciptakan nilai ekonomi yang nyata, meningkatkan hasil budidaya, dan menetapkan arah pada praktik budi daya yang berkelanjutan sehingga membawa udang Indonesia ke pasar global.

"Kami sangat mendukung JALA dalam mewujudkan misi digitalisasi dan memperkuat budidaya udang di Indonesia," ujar dia.

Co-founder dan CEO JALA  Liris Maduningtyas menjelaskan dukungan dari Intudo dan SMDV akan memperkuat upaya JALA untuk menghadirkan solusi ke daerah-daerah terpencil di Indonesia dan membekali petambak setempat dengan dukungan teknologi dan pendanaan yang mereka butuhkan untuk memajukan produksi udang Indonesia.

Dipercaya oleh lebih dari 20 ribu pengguna, JALA telah membuat dampak signifikan di industri udang. Melalui aplikasi yang dikembangkannya, JALA telah memantau udang di lebih dari 35.300 kolam, membantu petambak memanen udang dalam jumlah yang besar.

Gabungan restorasi mangrove dengan tambak udang

Kedepannya, JALA App akan dilengkapi dengan prediksi performa budidaya, kualitas air, dan penyakit udang yang lebih mendalam serta otomasi input data seperti data berat udang dan pakan. JALA juga bekerja sama dengan Conservation International untuk membangun Climate Smart Shrimp pertama, upaya intensifikasi gabungan dengan restorasi mangrove untuk tambak udang tradisional.

Didirikan 2017, JALA adalah penggerak ekosistem digital di rantai industri udang yang menyediakan solusi end-to-end untuk menyederhanakan proses budidaya udang untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan keberlanjutan.

Layanan ini memberikan akses yang mudah ke pasar, memastikan petambak menerima pembayaran yang adil dan cepat untuk hasil panen mereka. JALA juga menyediakan pendampingan tambak berupa bimbingan dan dukungan langsung dalam mengatasi tantangan sehari-hari di tambak.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(arif wicaksono)