Petugas memeriksa barang bawaan pengunjung di mal Siam Paragon, Bangkok, Thailand, 4 Oktober 2023. (AP/Wason Wanichakorn)
Marcheilla Ariesta • 4 October 2023 12:29
Bangkok: Penembakan di sebuah mal di Bangkok pada Selasa kemarin telah menewaskan dua warga negara asing dan melukai lima lainnya. Tersangka penembakan, seorang remaja berusia 14 tahun, dikabarkan telah memodifikasi senjata apinya sedemikan rupa untuk melancarkan aksinya.
Pengunjung mal Siam Paragon di Bangkok panik saat terjadinya penembajan di jam sibuk. Mereka berusaha melarikan diri keluar area mal saat suara tembakan terdengar.
Korban tewas adalah dua perempuan asal Tiongkok dan Myanmar. Tersangka penembakan telah ditangkap pada Selasa malam.
Mayor Jenderal Samran Nuanma mengatakan, tersangka telah memodifikasi senjata api dari yang tadinya hanya bisa menembakkan peluru kosong, menjadi dapat dipersenjatai dengan peluru tajam. Setelah ditangkap, tersangka menjalani perawatan psikologis.
"Kasus ini merupakan studi kasus penting bagi kami. Kami memerlukan informasi dari pemuda tersebut,” kata Kepala Kepolisian Nasional Thailand Torsak Sukvimol dalam wawancara televisi, Rabu, 4 Oktober 2023, dilansir dari Channel News Asia.
"Saya berbicara dengannya untuk menenangkan, karena ia mengaku seolah mendengar seseorang berbicara kepadanya. Ia mendengar sesuatu, ada suara yang menyuruhnya untuk menembak," ungkapnya.
Insiden di mal paling terkenal di Thailand ini bisa menjadi pukulan bagi upaya negara tersebut dalam meningkatkan perekonomian yang lesu melalui sektor pariwisata.
Baca juga: Kemenlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Mal Siam Paragon Bangkok