Capres nomor urut 1 Anies Baswedan. Foto: MI/Ramdani.
Fachri Audhia Hafiez • 15 January 2024 09:32
Ambon: Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyoroti BBM bersubsidi yang tak tepat sasaran. Ia bakal mengoreksi sistem kuota BBM bersubsidi yang dinilai memicu permasalahan tersebut.
"Ini harus kita koreksi, jadi faktor pengendalinya itu jangan diserahkan pada mekanisme kuota. Kita harus siapkan sistem yang baru, sehingga itu menjadi tepat sasaran," kata Anies dalam acara 'Desak Anies' di Ambon, Maluku, Senin, 15 Januari 2024.
Anies mengutip data dari Menteri Keuangan Sri Mulyani. Mantan Gubernur DKI Jakarta menuturkan sebanyak 89 persen Solar bersubsidi dinikmati dunia usaha.
Kemudian, hanya 11 persen nikmati oleh kalangan keluarga. Dari persentase tersebut, 95 persen di antaranya dinikmati oleh keluarga yang sudah mampu dan 5 persen keluarga yang tidak mampu.
"Jadi petani nelayan itu hanya menikmati 5 persen dari subsidi solar," ucap Anies.
Baca juga: 100 Hari Pertama, Anies Bakal Bentuk Tim Khusus Tata Niaga Pangan |