Presiden terpilih Taiwan Lai Ching-te saat merayakan kemenangan pemilu di Taipei, Sabtu, 13 Januari 2024. (AP)
Willy Haryono • 14 January 2024 12:41
Taipei: Lai Ching-te dinyatakan menang dalam pemilu Taiwan, dan sebagai presiden terpilih, ia menekankan bahwa dirinya akan berupaya melindungi Taiwan dari ancaman dan intimidasi yang terus berlanjut dari Tiongkok.
"Saya akan bertindak berdasarkan tatanan konstitusional demokratis dan bebas dengan cara seimbang dan menjaga status quo lintas selat. Di saat yang sama, kami juga bertekad untuk menjaga Taiwan dari ancaman dan intimidasi yang terus berlanjut dari Tiongkok," Lai, seperti dikutip dari CNN, Minggu, 14 Januari 2024.
Berbicara kepada awak media menjelang pidato kemenangannya pada Sabtu malam, Lai menambahkan: "Di masa mendatang, kami berharap Tiongkok akan mengakui situasi baru ini, dan memahami bahwa hanya perdamaian yang menguntungkan kedua belah pihak."
"Kami menyampaikan kepada masyarakat internasional bahwa antara demokrasi dan otoriterisme, kami tetap berpihak pada demokrasi," ungkap dia.
Di hadapan ribuan pendukungnya pada rapat umum setelah meraih kemenangan dalam pemilu, Lai mengatakan Taiwan berhasil tetap berada di peta dunia melalui pelaksanaan pemilu.
"Ini adalah malam milik Taiwan. Kami berhasil mempertahankan Taiwan di peta dunia," katanya, seraya menambahkan bahwa, "pemilu ini telah menunjukkan kepada dunia komitmen rakyat Taiwan terhadap demokrasi, dan saya harap Tiongkok dapat memahaminya."