Operasi pencarian korban banjir bandang dan tanah longsor di Kampung Duren, Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan. Dok BNPB
Whisnu Mardiansyah • 5 December 2025 17:49
Aceh: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui data korban jiwa dan pengungsi akibat bencana banjir bandang dan longsor yang melanda tiga provinsi di Sumatra. Hingga Jumat, 5 Desember 2025, total korban meninggal dunia mencapai 867 orang, dengan 521 orang lainnya masih dinyatakan hilang.
"Kali ini kita melakukan konferensi pers di Media Center Provinsi Aceh di Kantor Gubernur. Saya akan mulai rekapitulasi korban situasi penanganan bencana per hari Jumat, tanggal 5 Desember 2025 . Total di 3 provinsi ini 867 korban meninggal dunia dan masih ada 521 lainnya hilang," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Jumat, 5 Desember 2025.
Ia menyatakan upaya pencarian dan pertolongan korban di tiga provinsi masih terus dilakukan. Pada hari Jumat, tim gabungan berhasil menemukan 31 jenazah tambahan.
Dengan rincian sebagai berikut:
Sumatra Utara: 312 korban meninggal ,133 hilang
Aceh: 345 korban meninggal 174 hilang.
Sumatra Barat: 210 korban meninggal, 214 hilang.
"Dengan rincian untuk Sumatra Utara bertambah satu jenazah ditemukan dari Tapanuli Tengah. Untuk Sumatera Barat hari ini tim SAR gabungan kembali menemukan 10 jasad ditemukan di Agam," jelas Abdul Muhari.
BNPB juga merilis data terkini jumlah pengungsi yang dihimpun bekerja sama dengan posko utama di setiap provinsi, Sumatra Utara 51.433 jiwa, Aceh 775.306 jiwa, dan Sumatra Barat 22.354 jiwa
"Sehingga total pengungsi yang terdampak adalah 849.093 jiwa," jelas Abdul Muhari.
.jpg)