Bikin 2 Akun Instagram Lembaga Kepresidenan, Istana Contohkan Potus

Kepala Presidential Communication office (PCO) Hasan Nasbi. Foto: Dok istimewa

Bikin 2 Akun Instagram Lembaga Kepresidenan, Istana Contohkan Potus

Kautsar Widya Prabowo • 30 October 2024 17:23

Jakarta: Kepala Presidential Communication office (PCO) Hasan Nasbi mengungkap alasan bikin dua akun resmi lembaga Kepresidenan yakni @presidenrepublikindonesia dan @republikindonesia. Hasan mengatakan sejak awal pihaknya memang menyiapkan dua akun. 

"Jadi waktu itu memang kita siapkan dua, karena kan akun-akun yang mirip itu banyak yang pakai, sudah ada yang pegang sebelumnya. Jadi kita siapkan dua nama yang bisa dipakai. Sekarang yang bisa dipakai itu ada dua, Presiden Republik Indonesia dan akun Republik Indonesia," kata Hasan kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 30 Oktober 2024. 

Hasan mengatakan aktivitas kenegaraan Presiden Prabowo akan lebih banyak dipublikasi di akun Instagram @presidenrepublikindonesia. Ketimbang akun Instagram pribadinya @prabowo

"Tapi mungkin nanti kita lebih cenderung ke akun Presiden Republik Indonesia," ungkapnya.

Hasan lantas menjelaskan maksud membuat akun tersebut. Hasan mengambil contoh lembaga kepresidenan Amerika Serikat yang memiliki akun khusus kelembagaan @potus.

"Kalau di Amerika itu kan akun (@potus) ya, siapapun presidennya akan memakai kan, President of the United States (Potus). Kira-kira begitu," jelasnya.
 

Baca juga: Akun Instagram Baru Presiden Prabowo, Pengikut Tembus Lebih dari 400 Ribu


Sebelumnya, Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) membuat akun Instagram resmi Republik Indonesia @republikindonesia. Akun tersebut memasang bendera merah putih sebagai foto profilnya.

Akun Instagram tersebut juga sudah mendapatkan tanda verified atau centang biru. Dalam bionya bertuliskan 'Dikelola oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan @pco.ri'.

Sementara itu, PCO juga membuat Instagram baru untuk lembaga kepresidenan dengan nama @presidenrepublikindonesia yang dikelola langsung oleh pihak Istana.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)