DKI Jakarta. Foto: Dokumen Kementerian Keuangan
Annisa Ayu Artanti • 2 April 2024 14:40
Jakarta: Pemerintah tetap optimistis dapat mencapai visi Indonesia Emas meski kondisi ekonomi global masih tidak menentu.
Dalam acara Rapat Pimpinan Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan agenda Indonesia Emas yang telah dicita-citakan tidak boleh berhenti. Namun, harus terus diperjuangkan dan diakselerasi.
“Saat ini kita di upper middle income country. Di 2024 ini, pendapatan per kapita kita diperkirakan tembus USD5.300 sampai USD5.400. Pada Indonesia Emas kita ingin mencapai USD30.300,” kata Airlangga dikutip dalam siaran pers, Selasa, 2 April 2024.
Airlangga menegaskan Indonesia telah berhasil menekan tingkat kemiskinan menjadi satu digit yaitu 9,36 persen. Lebih lanjut, pada Indonesia Emas 2045 target tingkat kemiskinan yang ingin dicapai yakni 0 persen dan dengan angka rasio gini pada 0,320.
"Upaya-upaya ini harus diakselerasi. Kita punya momentum untuk mengakselerasi. Ada bonus demografi yang tidak akan terulang yang harus dibarengi dengan peningkatan kuat SDM melalui peningkatan kualitas kesehatan serta riset dan pendidikan, terutama pendidikan vokasional,” ujar dia.
Baca juga:
Reformasi Pajak Berdampak Positif Dukung Visi Indonesia Emas 2045 |