Menlu Jerman Tegaskan Pentingnya Indonesia dalam Strategi Indo-Pasifik

Menteri Luar Negeri Jerman, Dr. Johann Wadephul. Foto: Metrotvnews.com

Menlu Jerman Tegaskan Pentingnya Indonesia dalam Strategi Indo-Pasifik

Muhammad Reyhansyah • 20 August 2025 19:28

Jakarta: Menteri Luar Negeri Jerman, Dr. Johann Wadephul menegaskan bahwa Indonesia memiliki posisi kunci dalam strategi Jerman dan Uni Eropa di kawasan Indo-Pasifik

Hal itu ia sampaikan dalam pidato pembukaan acara diskusi publik bertajuk Germany's Foreign Policy Outlook on the Indo Pacific: Positioning Germany and Indonesia in a Changing World Order di Jakarta, Rabu, 20 Agustus 2025.

“Indonesia adalah mitra yang Jerman dan Eropa butuhkan lebih dari sebelumnya, terutama di tengah tantangan global saat ini,” kata Menlu Wadephul. Ia menyoroti status Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar dengan penduduk Muslim terbanyak di dunia serta perannya yang kian menonjol di panggung internasional.

Menlu Wadephul menekankan sejumlah prioritas kerja sama, mulai dari penegakan hukum internasional, perdagangan bebas berbasis aturan, hingga stabilitas kawasan. Ia menegaskan bahwa Jerman dan Indonesia berbagi tujuan bersama dalam mencapai kebebasan, keamanan, dan kemakmuran melalui kemitraan.

“Jawaban kita atas berbagai tantangan global harus berupa komitmen yang teguh untuk berinvestasi dalam kemitraan. Kita hanya bisa melangkah maju jika berdiri bersama,” ujar Menlu Wadephul.

Jerman, lanjut Menlu Wadephul, aktif dalam proyek infrastruktur di kawasan melalui program EU Global Gateway, termasuk peningkatan konektivitas kereta api regional di Surabaya. Selain itu, Jerman juga mendukung kemitraan energi berkeadilan (Just Energy Transition Partnership) dengan Indonesia, yang menurutnya menjadi bukti konkret komitmen kedua negara terhadap dekarbonisasi.

Menlu Wadephul juga menyinggung isu geopolitik, mulai dari ketegangan di Laut Cina Selatan, Selat Taiwan, hingga perang Rusia-Ukraina. Ia menilai keamanan Eropa dan Indo-Pasifik saling terhubung erat, sehingga diperlukan pendekatan kolektif yang menjunjung hukum internasional.

Terkait hubungan ekonomi, Menlu Wadephul menyatakan dukungan penuh terhadap percepatan perundingan Perjanjian Perdagangan Bebas Uni Eropa–Indonesia (IEU-CEPA) yang ditargetkan rampung dalam waktu dekat. Menurutnya, kesepakatan itu akan membuka peluang besar di bidang energi terbarukan hingga inovasi digital.

“Dalam lanskap global yang semakin multipolar, kemitraan yang andal tidak sekadar diinginkan, tetapi mutlak diperlukan. Dan Indonesia adalah salah satu sahabat dekat Jerman,” pungkas Menlu Wadephul.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fajar Nugraha)