Ilustrasi. Foto: Dok MI
Eko Nordiansyah • 25 August 2025 09:49
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka berada dalam tren penguatan, Senin, 25 Agustus 2025. Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG berada di posisi 7.921,02, lalu melejit sebanyak 80,22 poin setara 1,02 persen ke level 7.939,07.
"IHSG masih berpotensi teknikal rebound hari ini seiring dengan kenaikan bursa AS, efek Jerome Powell memberikan sinyal untuk cut rate bulan depan. Diperkirakan support IHSG: 7.800-7.840 dan resist IHSG: 7.900-7.950," ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman, dalam hasil risetnya, Senin, 25 Agustus 2025.
Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat lalu, 22 Agustus, IHSG ditutup turun 0,4 persen, disertai dengan net buy asing sebesar Rp263 miliar. Saham yang paling banyak dibeli asing adalah AMMN, BMRI, EMTK, ASII, dan BRPT.
Sementara itu, indeks-indeks utama Wall Street melonjak pada perdagangan Jumat pekan lalu. Indeks Dow Jones Industrial Average melesat 846,24 poin atau 1,89 persen merupakan rekor sepanjang masa (all time high). Sedangkan S&P 500 juga menguat 1,52 persen, dan Nasdaq Composite naik 1,88 persen.
Di sisi lain, bursa Asia bervariasi (mixed) pada perdagangan Kamis, 21 Agustus, dengan mayoritas indeks menguat. Penguatan Bursa Asia, ditopang oleh saham teknologi, setelah investor melakukan buyback yang membantu saham di AS rebound dari level terendah kemarin.
Indeks Nikkei 225 turun 0,65 persen, Topix turun 0,51 persen, Hang Seng Hong Kong turun 0,24 persen, CSI 300 China naik 0,39 persen, Taiex Taiwan menguat 1,43 persen, Kospi naik 0,37 persen, dan ASX 200 Australia menguat 1,13 persen. Selain itu, FTSE Straits Times naik 0,27 persen dan FTSE Malaysia KLCI naik 0,29 persen.
Selanjutnya disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan trading idea hari ini, yaitu: BMRI, BBRI, CUAN, CDIA, BBYB, dan DOOH.
Baca juga:
Saham Berjangka AS Stabil usai Wall Street Melonjak |