Duka di Turki, 19 Jenazah Ditemukan Setelah Pesawat Militer Jatuh

Lokasi jatuhnya pesawat militer Turki di Georgia. Foto: Anadolu

Duka di Turki, 19 Jenazah Ditemukan Setelah Pesawat Militer Jatuh

Fajar Nugraha • 13 November 2025 06:23

Ankara: Jenazah 19 personel telah ditemukan dari lokasi jatuhnya pesawat kargo militer Turki pada hari Selasa di perbatasan Georgia-Azerbaijan. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, upaya pencarian korban yang tersisa masih berlangsung.

Berbicara pada pertemuan para kepala daerah Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di ibu kota Ankara pada Rabu, Erdogan mengatakan kotak hitam pesawat telah ditemukan dan investigasi telah dimulai.

“Pekerjaan yang sedang berlangsung di lokasi kecelakaan sedang dipantau secara ketat, dan semua investigasi yang diperlukan akan dilakukan dengan cermat untuk mengklarifikasi setiap aspek insiden tersebut,” tambah Erdogan, seperti dikutip dari Anadolu, Kamis 13 November 2025.

“Seluruh sumber daya Georgia dan Azerbaijan telah dimobilisasi untuk para pahlawan kita,” imbuh Erdogan.

Erdogan juga mencatat bahwa informasi terkini secara berkala kepada publik mengenai kecelakaan pesawat dari Kementerian Pertahanan Nasional dan Direktorat Komunikasi Turki akan terus berlanjut.

Ia mendesak masyarakat untuk mewaspadai misinformasi tentang kecelakaan tersebut dan tidak memberi penghargaan kepada mereka yang "terjerumus dalam politik kotor."

Erdogan mengenang para prajurit yang gugur dengan membacakan nama mereka dan mendoakan mereka.

Ia mengatakan bahwa setelah kecelakaan tersebut, Menteri Pertahanan Nasional Yasar Guler, Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya, dan Menteri Luar Negeri Hakan Fidan segera menghubungi rekan-rekan mereka dan operasi pencarian serta penyelamatan segera diluncurkan.

Ergodan mencatat bahwa pesawat nirawak dikerahkan berkoordinasi dengan otoritas Georgia untuk mendapatkan visual dari area tersebut.

Ia mengatakan lokasi kecelakaan ditutup karena alasan keamanan, dan tadi malam, "tim investigasi kecelakaan kami yang beranggotakan 46 orang telah dikirim ke area tersebut."

"Otoritas Georgia telah memberikan semua dukungan dan kerja sama yang diperlukan di tingkat tertinggi, sementara saudara-saudara kami di Azerbaijan juga telah memberikan segala bentuk bantuan," tambahnya.

Erdogan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para martir, Angkatan Bersenjata Turki, dan seluruh rakyat Turki, serta berterima kasih kepada negara-negara sahabat dan persaudaraan yang turut berduka cita atas tragedi ini.

Para martir akan diangkut ke Turki

Direktur Komunikasi Turki, Burhanettin Duran, mengatakan bahwa tim pencarian dan penyelamatan, serta tim investigasi kecelakaan, terus bekerja menangani kecelakaan pesawat tersebut.

“Jenazah para martir tercinta kami akan dibawa kembali ke negara kami dengan pesawat A-400M kami, yang mengangkut tim pencarian dan penyelamatan serta investigasi kecelakaan kami ke Georgia,” tulis Duran di platform media sosial Turki, NSosyal.

Ia berterima kasih kepada otoritas Georgia atas respons cepat dan dukungan penuh mereka sejak awal, seraya menambahkan bahwa mereka telah mengerahkan seluruh sumber daya untuk upaya pemulihan.

“Perkembangan terkait masalah ini akan terus dibagikan kepada publik,” pungkas Duran.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fajar Nugraha)