Pembunuhan Pria di Pondok Aren Tangsel Bermotif Perampokan

Tangerang: Polisi mengungkap AS, pelaku pembunuhan seorang pria yang jenazahnya ditemukan di lahan kosong di Jalan Rasuna Sahid, Pondok Jaya, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) bermotif ingin menguasai motor korban. Ternyata, pelaku dan korban tidak saling kenal. 

"Pelaku membunuh korban untuk menguasai motornya. Pelaku dengan korban tidak kenal sebelumnya," ujar Panit 3 Subdit Resmob Polda Metro Jaya, AKP Fanni Athar Hidayat, saat menggelar pra-rekontruksi dilokasi tempat kejadian perkara (TKP), Kamis, 17 Juli 2025. 

Athar menuturkan, pelaku dengan korban pertama kali bertemu di halte dekat salah satu mal di wilayah Bintaro, Tangsel. Saat itu, pelaku meminta tolong kepada korban untuk memesankan salah satu transportasi online untuk pulang.

"Pelaku ini memintai tolong sama korban untuk dipesankan Gojek, tapi ternyata searah untuk pulangnya. Makanya korban menolong pelaku untuk mengantarkan pulang ke rumah," katanya.

Athar menjelaskan, saat itu pelaku pun membawa korban ke TKP untuk mengobrol lebih jauh. Dari rumah itu, kata Athar, pelaku telah memiliki niat untuk membunuh korban dengan membawa senjata tajam berupa pisau.
 

Baca: Pelaku Pembunuhan Pria dengan Leher Hampir Putus di Tangsel Ditangkap

"Jadi korban sebelumnya diajak ke rumahnya, habis dari rumahnya, tersangka sudah ada niatan membawa pisau untuk langsung datang ke TKP dan melaksanakan eksekusi untuk menguasai hartanya berupa motor dan handphone," jelasnya.

Polisi masih mendalami terkait adanya motif pembunuhan berencana yang dilakukan pelaku. Sebelumnya, pelaku pembunuhan terhadap seorang pria yang jenazahnya ditemukan di lahan kosong di Jalan Rasuna Sahid, Pondok Jaya, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel) ditangkap. Saat ini pelaku masih dimintai keterangan lebih dalam terkait kasus tersebut. 

"Pelaku berinisial AS. Ditangkap pada Selasa 15 Juli 2025, sekitar pukul 20.58 WIB di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat," singkat Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Fiardy Marasabessy, Rabu, 16 Juli 2025.

Sementara, polisi telah mengindentifikasi jenazah pria dengan terdapat sayatan di lehernya itu. Hasil tersebut didapatkan usai dilakukan serangkaian proses penyelidikan intensif. 

"Hasil olah TKP diketahui korban inisial CAD, dengan umur 31 tahun. Untuk perkembangan lebih lanjut terhadap kasus tersebut akan disampaikan oleh DitReskrimum Polda Metro Jaya," kata Kasi Humas Polres Tangsel, AKP Agil.