Memoles Industri Maritim RI Bersaing Global

Ilustrasi kapal PIS. Foto: dok PIS.

Memoles Industri Maritim RI Bersaing Global

Ade Hapsari Lestarini • 28 February 2025 09:51

Jakarta: PT Pertamina International Shipping (PIS) yang menjadi bagian ekosistem maritim nasional, terus berperan aktif secara global dalam logistik maritim global. PIS membuktikan Indonesia mampu bersaing dan mendapatkan kepercayaan pelanggan internasional.

Kemampuan ekspansi pasar ke luar Indonesia ini seiring dengan semangat pemerintah untuk mendorong investasi dan perkuat kerja sama luar negeri. Menunjukkan potensi sekaligus menjadi langkah signifikan dalam menjadikan Indonesia sebagai mitra strategis di kancah global. Seperti yang tercantum dalam pesan capaian 100 hari pemerintahan Indonesia yang menyorot soal perubahan besar, berbenah, berinovasi, dan bekerja keras untuk memberikan yang terbaik untuk kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia.

"Pada 2024, pendapatan kami dari pasar non-captive meningkat hingga 64 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian ini menunjukkan kepercayaan pelanggan global terhadap PIS semakin kuat," ujar Direktur Manajemen Risiko PIS Mohammad Resa dalam perhelatan Fortune Summit 2025, dikutip dalam keterangan resmi, Jumat, 28 Februari 2025.

Dalam paparannya, Resa menekankan keberhasilan ini tidak lepas dari langkah strategis PIS dalam memahami kebutuhan pelanggan global, meningkatkan kapabilitas sumber daya manusia dan keandalan armada. Disertai dengan strategi ekspansi bisnis seperti keberadaan kantor cabang di Singapura, Dubai, dan London untuk memperluas jangkauan pasar internasional PIS. Melalui pendekatan ini, PIS mampu beradaptasi dengan kebutuhan pasar internasional dan merespons permintaan dengan lebih cepat. Kini, PIS telah berhasil memperluas rute pelayaran hingga ke 65 negara.

"Memperkenalkan PIS di pasar internasional bukanlah perkara mudah, perlu upaya untuk membangun kesadaran dan kepercayaan terlebih dulu. Kami mengedepankan integritas dan profesionalisme dalam setiap transaksi untuk meyakinkan para pemain besar industri maritim dunia," ujar dia.


Direktur Manajemen Risiko PIS Mohammad Resa. Foto: dok PIS.

 

Baca juga: Seluruh Kapal Domestik Pertamina International Shipping Kini Pakai B40
 

Pengembangan pelayaran di dalam negeri


Menurut Resa, pengalaman PIS di kancah internasional juga turut mendukung pengembangan pelayanan di dalam negeri, yang masih menjadi tulang punggung pendapatan perusahaan.

"Pengalaman ini memberikan kami banyak pengetahuan dan pengalaman, sehingga kami bisa memberikan layanan optimal berstandar tinggi dan internasional kepada banyak customer," tambah dia.

Dengan jaringan internasional yang dimiliki, PIS juga berkomitmen memperkenalkan pelaut-pelaut terbaik Indonesia agar dapat bersaing di industri pelayaran global. Sebelumnya, PIS telah menjalin kolaborasi dengan International Labor Organization (ILO) dan International Maritime Employers Council (IMEC) untuk menghadirkan program pelatihan manajerial berstandar internasional.

PIS dan IMEC telah mengadakan diskusi untuk membahas berbagai aspek penting seperti digitalisasi pengelolaan awak kapal. Kedua organisasi sepakat untuk bekerja mendorong peningkatan standar global dalam sektor pelayaran. Inisiatif ini diharapkan dapat membekali pelaut Indonesia dengan kompetensi yang kuat agar mampu bersaing di kancah internasional.

PIS memantapkan komitmen mendorong industri dalam negeri dalam pengembangan kapal dan layanan logistik sebagai bentuk dari kontribusinya terhadap industri maritim nasional. "Kami ingin memastikan kemajuan PIS juga berdampak pada industri maritim domestik. Kedepannya kami berharap industri maritim nasional akan semakin dikenal dan berdaya saing global," jelas Resa.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Ade Hapsari Lestarini)