Surabaya: Setelah sempat tertunda selama dua hari, Kelompok Terbang (Kloter) 43 jemaah haji asal Kabupaten Banyuwangi akhirnya tiba dengan selamat di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, pukul 20.15 WIB, Kamis, 26 Juni 2025. Sedianya sebanyak 380 jemaah dalam kloter tersebut mendarat di Tanah Air pada Selasa malam, 24 Juni 2025.
Namun karena pertimbangan situasi keamanan, pihak maskapai Saudia Airlines menunda penerbangan. Demi menjamin kenyamanan dan keselamatan, seluruh jemaah langsung dievakuasi ke hotel bintang lima di Jeddah, dan mendapat layanan terbaik selama masa penantian.
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Surabaya, Sugiyo, menyampaikan seluruh jemaah dalam keadaan sehat dan stabil secara fisik maupun psikis.
"Selama dua hari di Jeddah, jemaah ditempatkan di hotel dengan fasilitas terbaik dan mendapatkan layanan prima. Kami juga terus menjalin komunikasi dengan Kemenag Banyuwangi agar keluarga jemaah selalu mendapatkan informasi terkini,” kata Sugiyo dalam keterangan pers.
Sebelumnya Kloter 44 yang juga berasal dari Banyuwangi telah tiba terlebih dahulu di Surabaya pada Rabu sore (25/6). Kata Sugiyo, tidak ada kloter lain yang mengalami keterlambatan setelah insiden penundaan tersebut.
"Alhamdulillah, setelah kloter 43 dan 44, penerbangan kloter-kloter berikutnya berjalan sesuai jadwal tanpa gangguan,” jelasnya.
Hingga Kamis malam, total jemaah yang telah tiba di Asrama Haji Surabaya telah mencapai 18.934 orang yang terbagi dalam 50 kloter. Jumlah ini setara dengan 51 persen dari total 36.815 jemaah yang dijadwalkan pulang melalui Debarkasi Surabaya.