Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Husen Miftahudin • 27 June 2025 11:18
Jakarta: Perusahaan-perusahaan di Indonesia didorong untuk meningkatkan kesetaraan upah dan peluang karier antara karyawan perempuan dan laki-laki. Hal ini dimaksudkan untuk menciptakan keberlanjutan praktik kesetaraan di perusahaan.
Upaya ini ditekankan lembaga nirlaba berbasis di Swiss, The Equal-Salary Foundation, yang mengevaluasi kesetaraan upah dan peluang karier antara karyawan perempuan dan laki-laki melalui sertifikasi yang berlaku selama tiga tahun dan mencakup audit berkala untuk memastikan keberlanjutan praktik kesetaraan di perusahaan.
Salah satu perusahaan yang meraih sertifikat ini adalah Philip Morris International (PMI), induk perusahaan PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna). PMI berhasil mempertahankan Sertifikasi Equal Salary and Opportunities untuk 2025.
Presiden Direktur Sampoerna Ivan Cahyadi menyatakan pencapaian ini mencerminkan strategi jangka panjang perusahaan dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang inklusif dan berkelanjutan.
"Kami percaya kesetaraan bukan hanya prinsip moral, tetapi juga fondasi bagi pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Sertifikasi ini menjadi bukti nyata kami tidak hanya berbicara soal kesetaraan, tetapi juga mewujudkannya dalam kebijakan, sistem remunerasi, dan pengembangan karier," ucap Ivan dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, 27 Juni 2025.
Baca juga: MBG Langkah Strategis Bangun SDM Berkualitas |