Bocah 8 Tahun Tewas Terseret Ombak Pantai Wonogoro Malang

Area muara Pantai Wonogoro, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan, Sabtu siang, 27 Desember 2025/Polres Malang.

Bocah 8 Tahun Tewas Terseret Ombak Pantai Wonogoro Malang

Daviq Umar Al Faruq • 29 December 2025 12:09

Malang: Liburan akhir tahun di kawasan pesisir Selatan Kabupaten Malang berubah tragis. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun, M Alayubi, tewas setelah terseret ombak saat bermain di area muara Pantai Wonogoro, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Gedangan, Sabtu siang, 27 Desember 2025.

Korban yang merupakan warga Desa Bedali, Kecamatan Lawang, tersebut tengah berwisata bersama keluarganya. Namun, suasana liburan berubah menjadi bencana saat mereka bermain air di muara pantai yang dikenal memiliki arus kuat dan sulit diprediksi.

Kasubbag Humas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, menjelaskan insiden ini bermula sekitar pukul 14.00 WIB. “Pada saat korban bersama keluarga bermain air di muara, tiba-tiba datang gelombang cukup besar dari arah laut. Ombak tersebut menyeret korban dan keluarganya ke bagian muara yang lebih dalam,” ujar AKP Bambang Subinajar, Minggu, 28 Desember 2025.
 

Akibat terseret gelombang itu, Alayubi dinyatakan hilang. Tim gabungan yang terdiri dari personel kepolisian, TNI AL, BPBD, dan pengelola wisata yang telah berada di lokasi segera melakukan operasi pencarian.

Setelah sekitar 20 menit mencari, korban berhasil ditemukan. Namun, nyawa bocah malang itu sudah tidak dapat diselamatkan. “Korban anak yang sempat hilang berhasil ditemukan sekitar 20 menit kemudian dalam kondisi meninggal dunia. Sementara korban lainnya hanya mengalami luka ringan dan sudah mendapat perawatan,” jelas Bambang.

Ilustrasi Metrotvnews.com

Seorang anak lain yang juga terseret ombak dilaporkan hanya mengalami luka ringan dan telah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Bantur. Polisi dan tim gabungan segera melakukan serangkaian penanganan di lokasi, mulai dari evakuasi jenazah, pengamanan area pantai, hingga pendataan saksi. 

“Petugas segera mendatangi lokasi, melakukan evakuasi korban, pendataan saksi, serta koordinasi dengan pihak keluarga,” ungkap AKP Bambang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Whisnu M)