Pria Brasil Menyerahkan Diri ke Polisi usai Bajak Bus dan Sandera Penumpang

Ilustrasi penanganan kasus kriminal. (Medcom.id)

Pria Brasil Menyerahkan Diri ke Polisi usai Bajak Bus dan Sandera Penumpang

Marcheilla Ariesta • 13 March 2024 13:19

Rio de Janeiro: Seorang pria menyerahkan diri ke kepolisian Brasil pada Selasa, 12 Maret 2024, setelah sempat membajak sebuah bus dan menembak dua orang di sebuah terminal di Rio de Janeiro. Setelah itu, ia menyandera 17 orang selama tiga jam.

Pria tersebut, yang belum diidentifikasi otoritas Brasil, pada akhirnya menyerah. Bus yang dibajak dijadwalkan berangkat ke kota Juiz de Fora di negara bagian Minas Gerais.

"Bus sedang menunggu di terminal pada Selasa sore ketika tersangka menerobos masuk setelah menembak dan melukai dua orang di luar bus,” kata juru bicara Marco Andrade, dilansir dari Asia One, Rabu, 13 Maret 2024.

Andrade mengatakan, pria tersebut ditangkap dan semua sandera, termasuk orang lanjut usia dan anak-anak, dibebaskan.

Pencurian dan pembajakan yang menargetkan bus-bus di dekat terminal bus utama Rio telah menjadi hal biasa tahun ini. Dalam beberapa kasus, bus-bus tersebut dibawa ke lingkungan favela yang miskin di wilayah kota.

Kedua korban luka akibat tembakan telah menerima perawatan medis, dan salah satu dari mereka dibawa ke rumah sakit, menurut polisi.

Saluran televisi GloboNews mengatakan pria tersebut dicari oleh polisi dan berusaha melarikan diri dari Rio dengan bus, namun pihak berwenang tidak mengkonfirmasi rinciannya.

Stasiun bus Rio mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Selasa pagi bahwa operasinya dihentikan sepenuhnya atas perintah polisi.

Baca juga:  Pembajakan Bus Terjadi di Brasil, Pelaku Ditembak Mati

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)