Gelar Ratas, Presiden Prabowo Tagih Laporan Perkembangan Persiapan Nataru

Presiden Prabowo Subianto. Dok Setpres

Gelar Ratas, Presiden Prabowo Tagih Laporan Perkembangan Persiapan Nataru

Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 16 December 2024 16:21

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas terkait persiapan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Istana Negara, Jakarta. Prabowo menagih laporan perkembangan persiapan menghadapi Nataru.

"Pada sore hari ini sengaja saya kumpulkan para menteri dan pejabat terkait untuk mengecek dan memastikan kesiapan menghadapi hari Natal 2024 dan Tahun Baru 2025," ujar Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Senin, 16 Desember 2024.

Meski rapat ini sudah sering dibahas, Prabowo ingin mendapatkan laporan terkini terkait persiapan nataru dari segala sektor. Sehingga, masyarakat bisa menjalani Nataru dengan tenang dan aman

"Tapi saya ingin juga mendapatkan laporan yang terkini dari pihak keamanan, dari sektor transportasi. Kemudian, laporan tentang pasokan bahan bakar, ketersedian bahan pangan dan bahan-bahan pokok lainnya, juga sektor tenaga kerja dan sektor pariwisata," tegas dia.

Pengamanan Nataru

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan TNI-Polri siap mengamankan perayaan Nataru. Sebanyak 61.452 lokasi akan menjadi objek pengamanan.

"Di antaranya gereja, pusat perbelanjanaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, obyek wisata, maupun objek perayaan tahun baru," kata Kapolri di Auditorium STIK-PTIK, Jakarta Selatan, Senin, 16 Desember 2024.
 
Baca Juga: 

Kapolri: Puncak Mudik Libur Nataru pada 21 dan 28 Desember


TNI-Polri juga bakal mendirikan 2.794 posko untuk mengamankan 61 ribu titik tersebut. Terdiri atas 1.852 pos pengamanan (pospam), 735 pos pelayanan (pos yan), dan 207 pos terpadu.

"Tentunya dengan penggelaran personel dan seluruh stakeholder terkait yang ada, kita harapkan perayaan dan pengamanan Nataru 2024 ini betul-betul bisa berjalan dengan baik, dan masyarakat betul-betul bisa terlayani," ungkap Kapolri.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)