Jelang Nataru, Pelabuhan Bersiap Optimalkan Pelayanan

Suasana bongkar muat di salah satu kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Foto Istimewa.

Jelang Nataru, Pelabuhan Bersiap Optimalkan Pelayanan

Lina Herlina • 13 December 2023 17:42

Jakarta: Pelabuhan Indonesia (Pelindo) memastikan kesiapan operasional yang optimal menjelang musim Natal dan tahun baru (Nataru), dengan cara mengoptimalkan fasilitas dan peningkatan sumber daya, termasuk bekerja sama dengan pemangku kepentingan termasuk perusahaan pelayaran, Kantor Otoritas Pelabuhan, Bea Cukai, instansi terkait lainnya, dan pemerintah setempat.
 
"Sejauh ini telah melakukan langkah-langkah proaktif untuk memastikan kesiapan operasional yang optimal menjelang Nataru. Kolaborasi ini bertujuan untuk menyederhanakan proses dan memastikan kelancaran arus barang dan penumpang," ucap Regional Head 4 Pelindo Enriany Muis, Rabu, 13 Desember 2023.
 
Enriany juga menegaskan keselamatan penumpang, awak kapal, dan pekerja pelabuhan tetap menjadi prioritas utama. Dalam hal ini, pihaknya menerapkan langkah-langkah keamanan yang ketat, termasuk pemeliharaan rutin peralatan dan peningkatan pengawasan keamanan.
 
"Tahun ini kami menyambut musim Nataru dengan berbagai kesiapan operasional yang optimal. Kami juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan pemangku kepentingan," tutur dia.
 
Dia menambahkan, selain berbagai fasilitas yang telah ada, pihaknya kini juga telah menambah fasilitas di terminal penumpang, yakni ruang tunggu sementara (RTS) seperti yang saat ini tersedia di Pelabuhan Makassar.
 
"Terkait dengan ruang tunggu sementara, jadi memang kami menyediakan ruang tunggu itu untuk penumpang yang kalau bahasa di penerbangan yaitu connecting flight, atau penumpang transit. Dan memang realisasinya, dari 22 pelabuhan kelolaan di Regional 4, kebanyakan penumpang yang naik dan turun adalah di Pelabuhan Makassar," terang Enriany.

Baca juga: Pertamina Pastikan Pasokan Energi Aman Penuhi Kebutuhan Natal dan Tahun Baru
 

Ada 5 pelabuhan terpadat

 
Sementara itu, Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni Nuraini Dessy mengatakan pihaknya mencatat ada lima pelabuhan keberangkatan dan kedatangan terpadat pada Nataru 2023-2024.
 
Lima pelabuhan keberangkatan terpadat adalah Makassar, Jayapura, Ambon, Surabaya, dan Tanjung Priok. Sementara lima pelabuhan kedatangan terpadat adalah Makassar, Ambon, Belawan, Surabaya, dan Batam.
 
Pelni memprediksi daftar pelabuhan keberangkatan dan kedatangan itu tidak berubah jauh kecuali untuk satu pelabuhan. "Jika tahun lalu Pelabuhan Balikpapan masuk daftar lima besar, yang masuk tahun ini justru Pelabuhan Jakarta dan Batam," ungkap dia.
 
Dessy kemudian menambahkan, Pelni melakukan sejumlah mitigasi guna menyiasati kepadatan tersebut. Salah satunya adalah penyesuaian trayek khususnya untuk kapal tipe 2.000 pax.
 
Kapal itu difokuskan untuk beroperasi di pelabuhan-pelabuhan di wilayah Indonesia Timur. Hal ini mengingat sebaran penumpang di wilayah tersebut mencapai 40 persen dari total arus pemudik khususnya di wilayah Jayapura, Manokwari, Sorong, dan Ambon.
 
"Indonesia Timur menjadi wilayah mobilitas tertinggi, menyusul sisanya Indonesia Tengah 35 persen, dan Indonesia Barat 25 persen," jelas Dessy.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)