Pemerintah Perkirakan Lebih dari 107 Juta Pergerakan Orang Selama Nataru

Jakarta: Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pergerakan orang diperkirakan mencapai 107 juta selama perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Presiden Jokowi memerintahkan hal yang berkaitan dengan transportasi segera dipersiapkan.

"Dari perhitungan survei terakhir, ada kurang lebih nanti 107 juta pergerakan orang dalam natal dan tahun baru," ujar Presiden Jokowi saat membuka rapat paripurna kabinet mengenai Natal dan Tahun Baru 2024, kondisi perekonomian, evaluasi program dan kegiatan di Istana Negara, Jakarta, Senin, 11 Desember 2023.

Presiden Jokowi juga mengingatkan mengenai realisasi anggaran 2023. Kepala Negara menginstruksikan realisasi anggaran bisa mencapai 95 persen hingga akhir tahun.

"Ini berarti tinggal dua minggu agar betul-betul diikuti karena target saya realisasi minimal 95 persen. Jadi tolong harian ditanyakan ke Dirjen, ditanyakan ke deputi agar target itu tidak meleset," tegas Presiden Jokowi.
 

Baca Juga: KAI Daop 1 Jakarta Operasikan 11 Kereta Api Tambahan

Presiden Jokowi juga memerintahkan para menteri di Kabinet Indonesia Maju, kepala lembaga dan pemerintah daerah untuk mempersiapkan realisasi dimulainya anggaran 2024 sejak Januari.

Dia juga menyinggung soal stabilitas harga, terutama bahan pokok. Menurut dia, harga beberapa komoditas masih tinggi, seperti beras dan cabai.

"Ini ada masalah pasokan, ada masalah distribusi, karena di sebuah provinsi ada harga cabai rawitnya Rp50 ribu, tapi di Jawa ada yang Rp110-130 ribu, tolong dilihat betul lebih detail lagi," tegas Presiden Jokowi.