Meski IHSG Berpotensi Terkoreksi, 6 Saham Ini Layak Dikoleksi

Ilustrasi. Foto: MI/Usman Iskandar.

Meski IHSG Berpotensi Terkoreksi, 6 Saham Ini Layak Dikoleksi

Husen Miftahudin • 11 November 2024 09:46

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini berada di posisi 7.287,25. Hingga pukul 09.21 WIB, IHSG langsung ambyar ke level 7.253,02 atau turun sebanyak 34,16 poin setara 0,47 persen.

Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan IHSG masih berpotensi terkoreksi kembali karena masih derasnya outflow asing di bank-bank besar, dan juga menunggu data inflasi AS di pertengahan minggu ini.

"Support IHSG pada level 7.200-7.250 dan resist IHSG di 7.320-7.380," jelas Fanny dalam riset hariannya seperti dikutip dari Investing.com, Senin, 11 November 2024.


(Ilustrasi, IHSG ambruk. Foto: Medcom.id)

Adapun, IHSG ditutup naik 0,6 persen di perdagangan Jumat (08/11) kemarin, tapi masih disertai dengan net sell asing sebesar Rp2,21 triliun, efek outflow setelah Trump terpilih sebagai Presiden AS. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBCA, BMRI, BBRI, BBNI, dan ADRO.

Sementara itu, indeks-indeks Wall Street kembali naik pada Jumat (8/11), dengan mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa (all time high).

Dow Jones (DJIA) naik 0,59 persen ke level 43.988,99, S&P 500 menguat 0,38 persen menjadi 5.995,54, dan Nasdaq Composite yang didominasi saham teknologi naik 0,09 persen menjadi 19.286,78.
 

Baca juga: IHSG Tutup Akhir Pekan di Zona Hijau
 

Rekomendasi saham


Lebih lanjut disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar di perdagangan hari ini, yaitu KLBF, ICBP, ADRO, CPIN, AMRT, dan LEAD. Berikut ini rekomendasi trading sahamnya:

1. KLBF: Spec Buy
Beli di Rp1.540, cutloss jika break di bawah Rp1.525. Jika tidak break di bawah Rp1.540, potensi naik ke Rp1.570-Rp1.590 short term.

2. ICBP: Spec Buy
Beli di Rp12.100, cutloss jika break di bawah Rp12.000. Jika tidak break di bawah Rp12.000, potensi naik ke Rp12.200-Rp12.300 short term.

3. ADRO: Buy on Weakness
Beli di Rp3.790, cutloss jika break di bawah Rp3.740. Jika tidak break di bawah Rp3.740, potensi naik ke Rp3.880-Rp3.930 short term.

4. CPIN: Buy on Weakness
Beli di Rp4.860, cutloss jika break di bawah Rp4.800. Jika tidak break di bawah Rp4.800, potensi naik ke Rp4.900-Rp4.950 short term.

5. AMRT: Buy on Weakness
Beli di Rp3.070-Rp3.110, cutloss jika break di bawah Rp3.020. Jika tidak break di bawah Rp3.020, potensi naik ke Rp3.160-Rp3.220 short term.

6. LEAD: Spec Buy
Beli di Rp137-Rp138, cutloss jika break di bawah Rp134. Jika tidak break di bawah Rp134, potensi naik ke Rp142-Rp146 short term.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)