Warga Terdampak Banjir di Curug Luhur Sukabumi Berharap Bantuan

Barang rumah tangga yang terendam banjir.

Warga Terdampak Banjir di Curug Luhur Sukabumi Berharap Bantuan

Apit Haeruman • 5 December 2024 13:01

Sukabumi: Warga yang terdampak banjir di Sukabumi, Jawa Barat, mulai membersihkan sisa lumpur yang mengendap di kediaman mereka serta barang-barang rumah tangga. Warga pun mengaku belum mendapat bantuan pemerintah pasca diterjang bencana. 

"Bantuan pemerintah atau relawan mohon (bantuan) sembako atau untuk bersih-bersih rumah," ujar seorang warga terdampak banjir, Sahid Hamzah, di desa Curug Luhur, Kecamatan Sagaranten, Kamis, 5 Desember 2024.

Sahid mengungkap hingga kini pihaknya belum menerima bantuan dari pemerintah. Meskipun begitu, dia menyebut ada bantuan makanan kecil atau cemilan dari yayasan.

"Dari pemerintah belum ada. Makanan, sembako, mi instan, baju, dan kesehatan untuk sekarang itu yang sangat dibutuhin," jelas dia. 

Baca: 

BPBD Jabar Kerahkan Tim Tanggap Darurat ke Sukabumi


Desa Curug Luhur, Kecamatan Sagaranten, terendam banjir setinggi 2,5 meter. Selain rumah yang terendam, banjir juga menghanyutkan sejumlah perabotan rumah. 

Sementara itu, pemerintah kecamatan bersama relawan langsung mendirikan tenda darurat untuk membuka dapur umum. Nantinya dapur umum ini untuk memenuhi kebutuhan makan warga terdampak banjir.

Sedikitnya ada 65 rumah di Desa Curug Luhur yang terdampak banjir dari luapan Sungai Cikaso. Warga pun sudah mulai membersihkan rumah sejak pagi tadi. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)