Kedatangan Hingga Kepulangan Paus Fransiskus Via Bandara Soetta Berjalan Tanpa Kendala

Tangerang: Senior Manager of Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi mengatakan, jika bandara tersibuk di Indonesia itu sukses mengawal kedatangan dan kepulangan Paus Fransiskus selama di Tanah Air. Koordinasi yang intensif untuk memastikan kenyamanan dan keamanan diberikan untuk Paus Fransiskus sendiri maupun para rombongan dan tamu negara lainnya.

"Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari momen penting ini. Tim kami bekerja tanpa henti untuk memastikan setiap detail terkait kedatangan dan kepulangan Paus Fransiskus berjalan dengan lancar dan aman," ujarnya, Jumat, 6 September 2024.

"Kolaborasi antar-instansi berjalan sangat baik, dan kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam suksesnya proses ini," sambungnya.

Holik menuturkan, persiapan itu semua telah dilakukan pihaknya secara seksama, mulai dari penataan jalur VIP hingga pengamanan di setiap titik kritis di bandara. 

"Kami juga memastikan pelayanan terbaik diberikan kepada Paus Fransiskus dan rombongannya, serta para penumpang lainnya yang tetap dapat merasakan kenyamanan selama berada di Bandara Soekarno-Hatta," katanya.
 

Baca: Garuda Indonesia Layani Penerbangan Paus Fransiskus ke Papua Nugini

Kedatangan Paus Fransiskus merupakan bagian dari rangkaian kunjungan pastoral beliau di kawasan Asia Tenggara. Setelah tiga hari berada di Indonesia, Paus Fransiskus telah meninggalkan Tanah Air dengan penerbangan Garuda Indonesia GA7780 dengan tipe pesawat A330-900 NEO menuju Bandara Port Moresby, Papua Nugini, pada pukul 10.20 WIB.

Sebagai memastikan pengamanan dalam pemulangan Paus Fransiskus, pihak keamanan dan otoritas bandara setempat mengerahkan ratusan personel gabungan.

"Untuk jumlah personel pengamanan kita kerahkan 675 petugas dari TNI/Polri untuk keberangkatannya ke Papua Nugini," ujar Wakapolresta Bandara Soekarno-Hatta, AKBP Ronald Sipayung, Jumat, 6 September 2024.

Ronald menuturkan, dalam proses pengamanan kepulangan Paus Fransiskus berserta rombongan, pihaknya berkoordinasi dengan seluruh stakeholder, termasuk didalamnya tim Paspampres yang berada di ring satu pengamanan. Skema yang diterapkan dalam pengamanan tidak berbeda saat kedatangan Paus Fransiskus.

"Pengamanan terbuka dan tertutup, mulai dari jalur masuk bandara, area sekitaran VVIP Room, terminal-terminal, parimeter utara dan selatan, dan beberapa lokasi lainnya," katanya.