Futures Saham AS Turun Setelah Kenaikan Mingguan Wall Street

Ilustrasi. Foto: Dok MI

Futures Saham AS Turun Setelah Kenaikan Mingguan Wall Street

Eko Nordiansyah • 28 April 2025 08:20

New York: Futures saham AS sedikit menurun pada Minggu malam setelah kenaikan mingguan di Wall Street, karena sinyal campuran mengenai pembicaraan perdagangan AS-Tiongkok membuat sentimen investor berhati-hati.

Dikutip dari Investing.com, S&P 500 Futures turun 0,4 persen ke 5.526,75 poin, sementara Nasdaq 100 Futures turun 0,5 persen ke 19.433,75 poin pada pukul 20:10 waktu setempat. Dow Jones Futures juga turun 0,4 persen di level 40.111,0 poin.

Kebingungan perdagangan AS-Tiongkok

Indeks utama Wall Street mencatat kenaikan mingguan pada hari Jumat setelah hasil kuartal Alphabet yang lebih baik dari perkiraan memicu optimisme baru pada kecerdasan buatan, memperpanjang reli terkini di sektor teknologi.

Indeks S&P 500 ditutup 0,7 persen lebih tinggi pada hari Jumat, dan NASDAQ Composite melonjak 1,3 persen, sementara Dow Jones Industrial Average ditutup relatif tidak berubah.
 
Baca juga: 

Investor AS Belum Sepenuhnya Memperhitungkan Penurunan Resesi Imbas Tarif Trump



(Ilustrasi. Foto: Freepik)

Sentimen juga didukung setelah laporan media pekan lalu menunjukkan bahwa Tiongkok telah membebaskan impor AS tertentu dari tarif pembalasan sebesar 125 persen.

Namun, investor kembali berhati-hati setelah Menteri Keuangan AS Scott Bessent pada hari Minggu membantah pernyataan sebelumnya dari Presiden Donald Trump, dengan mengatakan bahwa dia tidak mengetahui adanya negosiasi tarif yang sedang berlangsung dengan Tiongkok dan tidak yakin apakah Trump baru-baru ini berbicara dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Ini menantang pernyataan Trump dari minggu lalu, di mana dia menyarankan bahwa diskusi sedang berlangsung dan bahwa dia secara pribadi telah berbicara dengan Xi.

Administrasi Trump telah menunjukkan tanda-tanda ingin meredakan ketegangan dalam perang dagang yang sedang berlangsung, yang telah mengguncang pasar dan memicu kekhawatiran akan resesi global.

Namun, penolakan Tiongkok bahwa pembicaraan sedang berlangsung telah menimbulkan keraguan serius pada narasi AS.

Pesan campuran ini membuat investor tetap waspada karena mereka terjebak antara harapan untuk terobosan dan ketakutan akan memburuknya ketegangan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)