IHSG Tembus 8.394 Pekan Ini, Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah

Jakarta: PT Bursa Efek Indonesia Tbk (BEI) mencatat data perdagangan saham selama periode 3—7 November 2025 ditutup bervariasi. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 2,83 persen ditutup pada level 8.394,590 dari posisi 8.163,875 pada pekan lalu.

"Hal tersebut, menjadikan rekor tertinggi IHSG sepanjang sejarah," kata Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad, dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu, 8 November 2025.

Ia mengungkapkan, peningkatan tertinggi juga terjadi pada kapitalisasi pasar BEI, sebesar 3,09 persen. Kapitalisasi pasar modal tercatat Rp15.316 triliun dari Rp14.857 triliun pada pekan sebelumnya.
 

(Ilustrasi. MI/Ramdani)

Rata-rata frekuensi harian turun

Sementara itu rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami penurunan sebesar 6,85 persen menjadi 2,16 juta kali transaksi, dari 2,32 juta kali transaksi pada pekan lalu.

Rata-rata volume transaksi harian Bursa pada pekan ini mengalami penurunan sebesar 14,37 persen menjadi 27,06 miliar lembar saham, dari 31,61 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.

Kemudian, rata-rata nilai transaksi harian BEI turut mencatat penurunan sebesar 22,46 persen menjadi Rp17,54 triliun, dari Rp22,63 triliun pada pekan sebelumnya.

"Adapun investor asing hari ini mencatatkan nilai beli bersih Rp920,24 miliar dan sepanjang tahun 2025 ini, dan investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp38,33 triliun," ungkapnya.