Jelang Lebaran, Pengguna di Stasiun Integrasi LRT Jabodebek Meningkat

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan jumlah pengguna LRT Jabodebek di stasiun-stasiun integrasi selama masa angkutan Lebaran 2025. Dok LRT Jabodebek

Jelang Lebaran, Pengguna di Stasiun Integrasi LRT Jabodebek Meningkat

Naufal Zuhdi • 30 March 2025 14:34

Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan jumlah pengguna Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek di stasiun-stasiun integrasi selama masa angkutan Lebaran 2025. LRT Jabodebek menjadi transportasi penghubung bagi masyarakat yang hendak melanjutkan perjalanan menggunakan transportasi lain, seperti Commuter Line, MRT Jakarta, Kereta Cepat Whoosh, serta bus antarkota di Terminal Kampung Rambutan.

Berdasarkan data periode 21-29 Maret 2025, jumlah pengguna di lima stasiun integrasi utama mengalami peningkatan daripada periode angkutan lebaran tahun lalu. Misalnya, Stasiun Dukuh Atas BNI mencatat 155.363 pengguna tap in dan tap out, naik 24,68 persen daripada 2024 yang mencatat 124.607 pengguna.

Kemudian, Stasiun Cikoko mencatat 86.449 pengguna tap in dan tap out. Jumlah itu naik 19,88 persen dibandingkan 2024 yang berjumlah 72.114 pengguna.

Sementara itu, Stasiun Cawang mencatat 50.845 pengguna tap in dan tap out, naik 30,92 persen daripada 2024 yang mencatat 38.836 pengguna. Dilanjut, Stasiun Kampung Rambutan yang mencatat 22.621 pengguna tap in dan tap out, naik 45,38 persen dibandingkan 2024 yang mencapai 15.560 pengguna, dan Stasiun Halim yang mencatat 18.959 pengguna tap in dan tap out, naik 1,10 persen dibandingkan 2024 yang mencatat 18.752 pengguna.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menyampaikan peningkatan ini menunjukkan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap LRT Jabodebek sebagai moda transportasi terintegrasi. LRT Jabodebek menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin bepergian dengan nyaman dan efisien, terutama dalam mengakses moda transportasi lainnya. 

"Kami terus berkomitmen menghadirkan layanan yang aman dan andal selama masa angkutan Lebaran ini,” ujar Purnomosidi dikutip dari siaran pers yang diterima, Minggu, 30 Maret 2025.
 

Baca Juga: 

Selama Libur Lebaran, LRT Sumsel Tambah 8 Perjalanan


Selain peningkatan jumlah pengguna, petugas LRT Jabodebek aktif dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna. Selama periode 21-29 Maret 2025, petugas telah mengamankan 97 barang tertinggal milik pengguna, seperti jaket, kartu uang elektronik, uang tunai, serta makanan dan minuman. Pengguna yang merasa kehilangan barang dapat menghubungi petugas di stasiun terdekat.

“Selama angkutan Lebaran, kami terus mengedepankan pelayanan prima untuk memastikan perjalanan masyarakat tetap aman dan nyaman. Kami juga mengimbau seluruh pengguna untuk memperhatikan jadwal keberangkatan serta selalu menjaga barang bawaan dan mengikuti aturan yang berlaku demi kelancaran bersama,” ujar dia.

LRT Jabodebek, lanjut dia, akan berkomitmen untuk menghadirkan layanan transportasi yang optimal bagi masyarakat. Terutama, dalam mendukung integrasi antarmoda selama masa libur Lebaran ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)