Ini Tips 5 Pola Grafik Kripto Biar Tetap Cuan

Jakarta: Salah satu aspek penting dalam berinvestasi aset kripto adalah memahami waktu yang tepat untuk membeli dan menjual. Analisis teknikal jadi metode populer untuk membaca dan menggambarkan grafik harga aset. 

Analisis ini membantu menentukan tren, memprediksi harga jangka pendek, dan menentukan kapan harus membeli atau menjual aset. Identifikasi pola pada grafik candlestick merupakan bagian penting dari analisis teknikal.

Dikutip dari Pintu Academy, pola grafik harga merupakan serangkaian titik harga yang menciptakan bentuk tertentu dan diidentifikasi menggunakan garis tren. Pola ini muncul ketika pelaku pasar membeli dan menjual pada level tertentu yang berulang dalam jangka panjang. 

2 jenis pola harga 

1. Pola reversal yang menandakan perubahan tren
2. Pola continuation yang melanjutkan tren yang sedang terjadi.

Baca juga:  Harga Bitcoin Balik ke Rp1,82 Miliar usai Terseok-seok

(Ilustrasi. Foto: Freepik)

Contoh pola harga yang sering digunakan antara lain:

• Rising dan falling wedge
• Head & shoulder
• Cup & handle
• Double dan triple top & bottom
• Ascending dan descending triangle 

Masing-masing pola ini memberikan sinyal penting bagi trader untuk memprediksi pergerakan harga aset kripto dan mengambil keputusan investasi yang tepat.

Penting untuk selalu mencari konfirmasi tambahan saat mengidentifikasi pola harga. Konfirmasi ini membantu memastikan analisis pola lebih akurat. 

Volume transaksi juga merupakan indikator sederhana yang dapat memberikan tanda awal pembalikan tren atau stagnasi. Selain itu, penting diingat bahwa analisis teknikal bukan ilmu pasti dan selalu ada kemungkinan kesalahan dalam prediksi.