Hujan deras yang mengguyur berbagai wilayah Kolombia sejak Maret telah menyebabkan banyak kerusakan dan menelan korban jiwa. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 28 June 2025 14:39
Medellin: Jumlah korban tewas akibat longsor yang dipicu hujan deras di Kolombia pada 24 Juni lalu terus bertambah. Hingga Jumat kemarin, pihak berwenang mengonfirmasi bahwa total korban tewas telah mencapai 22 orang, sementara delapan lainnya masih dinyatakan hilang.
Dalam pernyataan resminya, Kantor Gubernur Antioquia menyebut bahwa jenazah tambahan ditemukan di kawasan Bello dan Altos de Oriente, dua wilayah terdampak longsor di kota Medellin.
“Upaya pencarian dan penyelamatan masih terus dilakukan, dengan melibatkan 391 personel, termasuk tim SAR dan aparat setempat,” tulis pernyataan tersebut, dikutip dari Anadolu Agency, Sabtu, 28 Juni 2025.
Otoritas setempat menekankan bahwa segala upaya sedang dikerahkan untuk menemukan korban yang tertimbun material longsoran.
Pemerintah daerah juga mengingatkan bahwa banyak rumah yang dibangun di lereng curam berada dalam kategori rawan longsor dan diklasifikasikan sebagai struktur berisiko tinggi.
Hujan deras yang mengguyur berbagai wilayah Kolombia sejak Maret telah menyebabkan banyak kerusakan dan menelan korban jiwa.
Bencana alam seperti longsor dan banjir semakin mengkhawatirkan seiring kondisi cuaca ekstrem yang terus berlanjut.
Baca juga: Banjir & Longsor di Kolombia Dipicu Hujan Lebat Sepanjang Malam