Uruguay Batal Ubah Patung Elang Perunggu Nazi Jadi Merpati Perdamaian

Presiden Uruguay Luis Lacalle Pou. (Raul Martinez / EPA)

Uruguay Batal Ubah Patung Elang Perunggu Nazi Jadi Merpati Perdamaian

Willy Haryono • 19 June 2023 15:24

Montevideo: Uruguay membatalkan rencana untuk melelehkan dan membentuk kembali patung elang perunggu milik Jerman menjadi merpati perdamaian. Patung elang perunggu itu ditemukan dari kapal Nazi yang tenggelam pada 2006.  

Rencana itu dibatalkan Presiden Uruguay Luis Lacalle Pou pada akhir pekan lalu setelah mendapat kritikan dari sejumlah partai politik dan sektor budaya di negara tersebut.

Jumat lalu, Lacalle Pou mengatakan bahwa "simbol kekerasan dan perang" yang tertuang dalam patung elang perunggu tersebut akan diubah menjadi "simbol perdamaian dan persatuan" dalam bentuk merpati. Namun, rencana itu kemudian dibatalkan hari Minggu lalu. 

"Ada mayoritas besar yang tidak setuju dengan keputusan melelehkan dan membentuk kembali patung elang," terang Lacalle Pou, dikutip dari Malay Mail, Senin, 19 Juni 2023. 

Diketahui, patung elang perunggu dengan berat 350 kilogram itu ditemukan dari kapal Nazi Jerman era Perang Dunia II di lepas pantai Uruguay sekitar 17 tahun lalu.

Kapten Graf Spee, Hans Langsdorff, menenggelamkan kapal perang pada 17 Desember 1939, setelah pertempuran River Plate di lepas pantai Uruguay. Patung itu kemudian ditemukan pada tahun 2006 dan sejak saat itu mulai muncul berbagai polemik. 

Pada 2010, Menteri Luar Negeri Jerman mengatakan bahwa keinginannya adalah "mencegah sisa-sisa simbol rezim Nazi dikomersialkan."

Untuk itu, Berlin tidak menyarankan jika patung tersebut dijual kepada kolektor pribadi karena dikhawatirkan akan jatuh ke tangan orang-orang pendukung Nazi di Uruguay. (Arfinna Erliencani)

Baca juga:  Berusia 101 Tahun, Mantan Penjaga Kamp Nazi Dijatuhi Vonis Penjara

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)