Tenaga Kerja Jepang Meningkat Pesat

Tokyo: Tren ketenagakerjaan Jepang menunjukkan peningkatan baru-baru ini. Pemerintah mencatat penurunan tingkat pengangguran dan dampak positif dari kenaikan upah yang lebih besar yang diberikan oleh perusahaan-perusahaan besar.

Dikutip dari Channel News Asia, Kamis, 22 Juni 2023, Ini adalah pertama kalinya Pemerintah Jepang meningkatkan penilaiannya terhadap situasi ketenagakerjaan dalam 11 bulan. Pada bulan Mei, pemerintah mengatakan situasi ketenagakerjaan meningkat.

Pemerintah mempertahankan penilaian ekonomi secara keseluruhan untuk bulan ini, dengan mengatakan ekonomi sedang pulih berkat belanja konsumen dan belanja modal yang solid. Tetapi juga tetap berhati-hati tentang potensi risiko perlambatan ekonomi global, kenaikan harga, dan gejolak pasar keuangan.

Tingkat pengangguran Jepang turun pada bulan April dari bulan sebelumnya sebagai akibat dari pemulihan ekonomi pasca-pandemi dan kekurangan tenaga kerja yang kronis di negara tersebut.

Dalam pembicaraan perburuhan tahunan, perusahaan besar Jepang menjanjikan kenaikan upah terbesar dalam sekitar tiga dekade untuk tahun fiskal ini. Seorang pejabat Kantor Kabinet mengatakan bahwa kenaikan upah akan tercermin dalam gaji dengan jeda waktu tetapi beberapa perusahaan sudah mulai menaikkan upah.

Pemerintah Perdana Menteri Fumio Kishida melihat kenaikan upah yang berkelanjutan sebagai kunci untuk menopang daya beli rumah tangga, yang diperlukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Dia mengatakan bahwa pemerintahnya akan memobilisasi semua alat kebijakan yang tersedia untuk memastikan pertumbuhan upah.

"Baik konsumsi swasta maupun belanja modal meningkat," kata laporan Juni, mempertahankan penilaian dari bulan Mei.

Kantor Kabinet menggambarkan keuntungan perusahaan sebagai membaik secara keseluruhan dalam laporan tersebut setelah hasil perusahaan yang optimis pada kuartal pertama.