Dinilai Bukan Pemimpin Gagal, Pencalonan Mardiono Didukung

DPC PPP Bolaang Mongondow Utara (Boltara) menggelar Mukercab. Foto: Istimewa.

Dinilai Bukan Pemimpin Gagal, Pencalonan Mardiono Didukung

Anggi Tondi Martaon • 12 September 2025 10:39

Jakarta: Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono dinilai bukan pemimpin gagal. Sebab, Utusan Khusus Presiden (UKP) itu berhasil membawa partai berlogo Ka'bah itu tetap eksis.

Hal itu disampaikan Ketua DPC PPP Bolaang Mongondow Utara (Boltara), Sulawesi Utara, Moh Sidik Binol dalam Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) PPP Boltara. Menurut dia, Mardiono memiliki rekam jejak yang bagus dalam kancah politik Indonesia.

“Pak Mardiono bukan pemimpin yang gagal. Dalam politik, ada dinamika yang kadang menimbulkan kesalahpahaman. Tapi kami mengenal beliau sebagai sosok yang punya rekam jejak baik dan mampu membawa PPP tetap eksis di tengah persaingan politik,” kata Sidik melalui keterangan tertulis, Jumat, 12 September 2025.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, Mukercab PPP Boltara merekomendasikan dukungan terhadap pencalonan Mardiono di Muktamar ke-10 PPP. Dukungan tersebut disambut baik Ketua DPW PPP Sulut, Depri Pontoh.

“Seluruh dukungan yang dihasilkan hari ini akan merupakan bentuk komitmen kami agar PPP Sulut kompak dan solid jelang Muktamar,” kata Depri.
 

Baca juga: DPW PPP Sumbar Mendukung Pencalonan Mardiono di Muktamar Ke-X

Depri menyampaikan pelaksanaan Mukercab kali ini bukan sekadar agenda rutin. Tetapi momentum penting untuk memperkuat konsolidasi partai.

“Tidak ada lagi cerita perbedaan pilihan pasca-pilkada. Sekarang saatnya kita menyatukan langkah dan membangun kekuatan dari desa hingga provinsi. PPP di Boltara sudah sejak lama menjadi perhatian kami, dan ke depan harus semakin solid,” ujar Depri Pontoh.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada DPC PPP Boltara yang dinilainya konsisten menjaga roda organisasi. Sebab, DPC PPP Boltara adalah pengurus tingkat kabupaten kota PPP di Sulut yang pertama kali menggelar mukercab. 

“Kita berharap 10 DPC lainnya segera menyusul agar konsolidasi berjalan serentak,” ungkap Depri.

Mukercab Boltara ini menghasilkan empat keputusan strategis yang disepakati secara bulat, yaitu:
  1. Memberikan dukungan penuh kepada Muhammad Mardiono sebagai Ketua Umum PPP periode 2025–2030.
  2. Mendukung penuh Pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
  3. Mendukung Pemerintahan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut periode 2025–2030, Yulius Selvanus Komaling dan Viktor Mailangkay.
  4. Mendukung Pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Bolmut, Sirajudin Lasena dan Moh Aditya Pontoh.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)
ppp