Bintang Dewa United, Gelvis Solano, bersinar ketika timnya mengalahkan Bima Perkasa (dok. IBL)
Gregorius Gelino • 12 April 2025 21:54
Tangerang: Gelvis Solano Paulino mencetak triple-double 14 poin, 10 rebound, dan 10 assist dalam waktu kurang dari 20 menit di lapangan, saat Dewa United Banten menghancurkan Bima Perkasa Jogja, 102-69, di Dewa United Arena, Kamis malam (10/4). Dewa United meraih kemenangan beruntun kesembilan, dan membuntuti Rans Simba Bogor dengan rekor 11-3.
Di laga ini, Lester Prosper mencetak 21 poin di babak pertama, dan melengkapi penampilan gemilangnya dengan catatan 26 poin. Kaleb Ramot Gemilang mencetak 20 poin, lalu Bryan Carabali Porozo mencetak 11 poin dan tujuh rebound dalam debutnya bersama Dewa United. Pada pertandingan ini, hanya Hardianus yang tidak berkontribusi poin.
Dari tim tamu, Keljin Blevins mencetak 22 poin, tujuh rebound, dan empat assist. Kierell Green selesai dengan double-doube 13 poin dan 10 rebound, Corey Raley-Ross mencetak 11 poin, dan Yeremia menyumbang 10 poin. Bima Perkasa dipaksa untuk menelan kekalahan ke-12 dari 14 pertandingan.
"Kami memang sudah mempersiapkan laga ini dengan baik. Sehingga kami bisa menang, dan tentu saja tetap menjaga asa kami untuk berada di papan atas klasemen. Sementara, kami belum diperkuat Jordan Adams, tetapi ini justru membuka kesempatan bagi para pemain lokal untuk memberikan kontribusi," ujar Kaleb Ramot Gemilang, usai pertandingan.
Membuka perjalanannya di putaran kedua musim reguler IBL GoPay 2025, Dewa United Banten tampil dominan dari tamunya, Bima Perkasa Jogja, pada Kamis malam (10/4). Di babak pertama, Dewa United sudah unggul 30 poin (66-36). Meski tuan rumah hanya tampil dengan dua pemain asing saja.
Dewa United belum diperkuat Jordan Adams yang mengalami cedera. Total sudah empat laga berturut-turut Dewa United tampil tanpa kontributor poin terbanyak di timnya. Namun sepertinya hal itu tidak menjadi masalah bagi Kaleb Ramot Gemilang dan kawan-kawan. Mereka bahkan bisa dominan dari tim tamu, yang datang dengan kekuatan penuh.
Komposisi tim inti Dewa United kali ini berisi Hardianus, Gelvis Solano Paulino, Kaleb Ramot Gemilang, Lester Prosper, dan Bryan Carabali Porozo, yang menjalani laga debutnya. Carabali adalah pengganti Pape Malick Dime di posisi center. Meski belum maksimal, tapi pemain timnas Ekuador tersebut bisa memberikan dampak nyata di bawah ring.
Dewa United membuat ledakan di kuarter pertama yang memberikan efek kejutan kepada pertahanan Bima Perkasa. Dewa United memasukkan 14 tembakan dari total 20 percobaan, atau dengan persentase 70% di kuarter pertama.
Itu sudah termasuk lima three point dari 10 percobaan. Sementara di kuarter kedua, mereka tetap mampu mencetak lebih dari 50% field goals, sembari menambahkan empat three point. Sehingga total three point Dewa United di babak pertama adalah sembilan kali dari 20 percobaan.
Pertahanan Bima Perkasa cukup rapuh di kuarter pertama. Tetapi masalah lain muncul di kuarter kedua. Mereka memang bisa melepaskan 26 tembakan, tapi hanya delapan yang tepat sasaran. Rasa frustasi semakin jelas terlihat ketika turun minum, Bima Perkasa sudah tertinggal 30 poin.
"Kami harus meningkatkan upaya untuk pertahanan. Karena kami di akhir kuarter kedua kemasukan 15 poin dari lawan. Ini yang harus kami perbaiki di dua kuarter berikutnya," kata head coach Dewa United, Pablo Favarel.
Di babak pertama ini, Lester Prosper sudah berhasil mengumpulkan 21 poin dengan akurasi tembakan dua angka sempurna (100%), dan menambahkan tujuh rebound. Sebaliknya dari Bima Perkasa ada Keljin Blevins dengan torehan 13 poin.
Dewa United memimpin sejak tip-off, dan mencapai keunggulan tertinggi dengan margin 42 poin di kuarter ketiga. Mereka juga bermain kolektif dengan torehan 28 assist. Akurasi tembakan Dewa United kali ini adalah 39 tembakan dari 79 percobaan, atau dengan persentase 49%, termasuk 14 tembakan three point.