Cuaca Ekstrem, Saudi Imbau Jemaah Haji 2025 Gunakan Payung

Cuaca panas melanda lokasi pelaksanaan ibadah haji di Arab Saudi. (EPA)

Cuaca Ekstrem, Saudi Imbau Jemaah Haji 2025 Gunakan Payung

Putri Purnama Sari • 19 May 2025 13:06

Jakarta: Pemerintah Arab Saudi mengimbau seluruh jemaah haji 2025 untuk selalu menggunakan payung selama menjalankan ibadah haji. Imbauan ini disampaikan menyusul prediksi cuaca ekstrem berupa suhu udara yang diperkirakan bisa mencapai 45 hingga 51 derajat Celsius selama musim haji tahun ini.

Otoritas Kesehatan Arab Saudi menekankan pentingnya langkah pencegahan agar jemaah tidak mengalami heatstroke (sengatan panas) atau dehidrasi berat, yang bisa mengganggu kesehatan bahkan mengancam jiwa.

Oleh karena itu, Otoritas Kesehatan Arab Saudi menganjurkan agar jemaah haji dapat menggunakan payung selama berkegiatan di luar ruangan, karena payung sangat efektif dalam melindungi diri dari efek berbahaya sinar ultraviolet (UV) matahari, yang menjadi penyebab utama sengatan matahari. Tingkat perlindungan yang diberikan payung berkisar antara 64% hingga 92%.

"Payung berfungsi sebagai alat peneduh yang penting, yang secara signifikan mengurangi kemungkinan paparan stres panas atau sengatan matahari," bunyi pernyataan resmi Kementerian Kesehatan Arab Saudi, yang dikutip Senin, 19 Mei 2025.
 

Baca juga: Panas Extrem di Madinah, Ini Tips untuk Jemaah Haji

Tak hanya itu, jemaah haji juga diimbau memperbanyak minum air putih meskipun tidak merasa haus agar tetap terhidrasi. Langkah ini menjadi bagian penting dari upaya perlindungan diri selama cuaca panas ekstrem.

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) RI juga mengingatkan jamaah Indonesia untuk membawa perlengkapan pelindung panas, termasuk payung, topi lebar, dan botol air minum yang mudah dibawa. Petugas haji di lapangan pun akan siaga membantu jamaah yang kelelahan atau mengalami gangguan kesehatan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Rodhi Aulia)