Pengungsi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Butuh Pakaian dan Peralatan Sekolah

Kondisi pengungsi kebakaran pertamina plumpang jakarta utara

Pengungsi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Butuh Pakaian dan Peralatan Sekolah

6 March 2023 08:22

Pengungsi korban kebakaran di Posko Pengungsian Kantor PMI Jakarta Utara masih membutuhkan beberapa bantuan. Warga di posko pengungsian PMI Jakarta Utara (Jakut) membutuhkan pakaian dalam hingga peralatan kewanitaan. Sebanyak 186 jiwa dari 50 Kepala Keluarga (KK) mengungsi di posko kantor PMI, Jakarta Utara. Jumlah tersebut mengalami peningkatan. Sebelumnya, jumlah pengungsi di Kantor PMI Jakut berjumlah 121 jiwa.

Menurut pantuan tim Metrotvnews.com terdapat 186 pengungsi di Kantor PMI Jakut. Rinciannya yakni 50 KK yang terdiri dari 108 orang dewasa, 66 balita dan 12 lansia, Senin (6/3/2023). Bertambahnya jumlah pengungsi di posko PMI Jakut dikarenakan adanya pengurangan dari RPTRA Rasela. Selain 3 tenda yang sudah terpasang, PMI Jakut juga tampak menyediakan kasur tambahan. Kasur tersebut diletakkan di depan kantor PMI Jakut.
Sejumlah bantuan, mulai dari makanan hingga pakaian juga terus berdatangan. Pantauan di lokasi, Sejumlah warga terlihat mengambil makanan untuk sarapan dan melakukan aktivitas masing-masing. Bantuan logistik seperti makanan, obat-obatan, keperluan mandi, dan selimut di posko PMI Jakarta Utara telah tercukupi. Kebutuhan mandi, cuci, dan kakus (MCK) dan mushola juga tersedia dengan baik di posko ini.

Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara juga mengungkapkan anak-anak korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang membutuhkan peralatan sekolah untuk bisa kembali bersekolah.
Jumlah korban meninggal usai terbakarnya Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) bertambah satu orang, Minggu (5/3/2023). Dengan demikian sebanyak 19 orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. 

Sebelumnya, terjadi kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jumat (3/3/2023) pukul 20.20 WIB. Sebanyak 52 unit mobil pompa dan 260 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di kawasan depo dan permukiman warga yang ikut terbakar.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Muhammad Ali Afif)