Ilustrasi. (MI/Heri Susetyo)
Antonio • 5 June 2023 21:47
Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, memperketat akses pengiriman hewan ternak jelang Iduladha. Hal ini dilakukan untuk mencegah ternak berpenyakit mulut dan kuku serta Lumpy Skin Disease (LSD) masuk secara bebas.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Bekasi, Herbert Panjaitan, mengatakan akan mengundang Dinas Perhubungan dan Satpol PP untuk melakukan pengawasan.
"Untuk antisipasi terhadap LSD maupun PMK kita perketat jalur transportasi keluar masuk hewan. Kita antisipasi juga di jalur-jalur tikus," katanya, Senin, 5 Juni 2023.
Herbert memastikan hewan ternak luar daerah tanpa dokumen resmi dilarang masuk meskipun pasokan hewan kurban di Kota Bekasi masih mengandalkan distribusi dari daerah lain.
?
Namun demikian, dia optimistis kebutuhan hewan kurban pada Iduladha tahun ini akan mencukupi.
"Ketersediaan mudah mudahan seperti tahun lalu enggak ada kendala ya, terpenuhi terus," ucapnya.
Di sisi lain, pihaknya juga masih menunggu instruksi pemerintah pusat dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait ketentuan penyembelihan kurban.
Sambil menunggu arahan, Herbert berencana mengundang Juru Sembelih Indonesia (Juleha) jelang Iduladha untuk melatih 250 Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) se-Kota Bekasi.
"Pelatihan dilakukan agar DKM mengerti penyembelihan hewan kurban dengan benar dan halal," terangnya.